Hujan Kembali Mengguyur, Banjir Setinggi 1 Meter Menerjang Desa-desa Pasuruan

Antar Daerah1257 views

Pasuruan, Inionline.id – Banjir yang terjadi sejak Sabtu (1/11/2020) malam belum surut, hujan kembali mengguyur wilayah Pasuruan barat. Akibatnya banjir di sejumlah desa semakin parah.

Banjir semakin parah terjadi di Desa Kedungringin Kecamatan Beji, Desa/Kecamatan Gempol dan di Desa Bendungan Kecamatan Kraton. Banjir mencapai 1 meter.

“Di Kedungringin hampir semua dusun banjir 80 cm sampai 1 meter. Dusun Kedungringin Tengah, Balonganyar, Balongrejo, Guyangan, Barowo, banjir semua. Di Dusun Ngayungan sama Ngampel, hanya jalan yang terdampak,” kata Kades Kedungringin, Rizky Wahyuni, Senin (2/11/2020).

Sementara di Desa/Kecamatan Gempol, beberapa dusun terendam banjir. “Di Kecamatan Gempol, yang banjir Gang Tanjung, kawasan viaduk, Legok, Perumahan Gempol Citra Asri, itu tadi malam sempat satu meter. Memang curah hujan tinggi. Akses keluar air juga susah,” kata Staf Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Pasuruan Subandi.

Subandi mengatakan selain itu terdapat tanggul jebol di Dusun Tempel. “Tempel ada bagian tanggul jebol, entah dijebol warga atau bagaimana. Soalnya saluran air terhambat akhirnya warga punya inisiatif jebol tanggul. Buka saluran,” terangnya.

Selain itu, di Desa Bendungan Kecamatan Kraton, lanjut dia, banjir masih tinggi. “Bendungan juga tinggi banjirnya,” terangnya.

Sementara banjir desa-desa di wilayah timur sejak Sabtu sebagian sudah surut. “Pindah ke barat karena intensitas hujan di wilayah barat cukup tinggi,” pungkasnya.

Sebelumnya, Jumat (31/10) malam puluhan desa di 8 kecamatan dilanda banjir. Yakni Kecamatan Bangil, Beji, Gempol, Rembang, Kraton, Winongan, Grati dan Kecamatan Rejoso. Banjir terjadi di beberapa desa semakin parah karena intensitas hujan tinggi.

Setiap musim hujan, banjir melanda puluhan desa di 8 hingga 9 kecamatan di Kabupaten Pasuruan. Selain karena luapan sungai-sungai besar, banjir juga terjadi karena sistem drainase yang buruk.