Inionline.id – Tahun 2018 bak roller coaster untuk Huawei, vendor berhasil mengalahkan Apple untuk posisi kedua dalam pengiriman smartphone global selama dua kuartal berturut-turut.
Raksasa teknologi China akhirnya berada di peringkat ketiga secara keseluruhan di pasar perangkat mobile tahun lalu, dengan penjualan sekitar 206 juta unit di seluruh dunia, naik dari 153 juta pada tahun 2017.
Sementara perusahaan riset pasar belum siap merilis laporan Q1 2019 mereka, Huawei baru saja mengkonfirmasi serangkaian angka baru yang menempatkan perusahaan di jalur tepat untuk mempersempit jarak ke Samsung pada akhir tahun dan mungkin mencapai tujuan yang paling ambisius pada tahun 2020.
Menurut South China Morning Post, tidak kurang dari 59 juta smartphone Huawei dikirimkan antara Januari dan Maret 2019 di seluruh dunia, naik sekitar 50 persen dari proyeksi lembaga riset Q1 2018 di angka 39 juta.
Hasil itu seharusnya cukup untuk mempersempit kesenjangan antara perusahaan China dan Apple, karena sekitar 52 juta iPhone terjual secara global selama Q1 2018, sejumlah besar analis memproyeksikan penjualan iPhone menurun pada kuartal pertama 2019.
Peningkatan substansial Huawei dalam volume smartphone pada Q1 berkontribusi besar terhadap pendapatan keseluruhan perusahaan 179.7 miliar yuan atau setara Rp377 triliun, mewakili peningkatan 39 persen tahun-ke-tahun.
Secara total, Huawei bisa menjual antara 250 dan 260 juta unit sepanjang 2019, yang mungkin tidak akan cukup untuk mengamankan tempat pertama perusahaan atas Samsung, tetapi itu mungkin mengisyaratkan pemimpin baru tahun depan.
