Bogor, – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor kembali menyelenggarakan kegiatan Festival Kaulinan Urang Lembur. Kali ini festival diselenggarakan di Kawasan Agrowisata Gunung Mas-PTPN 8 Puncak Bogor. Festival diselenggarakan sebagai upaya pemerintah daerah untuk mengenalkan dan melestarikan potensi warisan budaya leluhur. Melalui penyelenggaraan festival diharapkan generasi muda dapat ikut melestarikan budaya leluhur melalui pengenalan terhadap permainan tradisional rakyat di Kabupaten Bogor.
Festival diikuti oleh 31 SMP di Kabupaten Bogor dengan total peserta 155 orang. Kegiatan dipandu oleh 3 orang juri dan 10 orang wasit dari Pramuka Kabupaten Bogor. Kaulinan urang lembur yang dilombakan ada 10, yaitu papancakan, egrang, perepet jengkol, gatrik, panggal, bebedilan, kelom batok, rorodaan, sorodot gaplok dan sumplit.
Festival diselenggarakan dua hari, 23 dan 24 Maret 2019. Hari pertama babak penyisihan yang direncanakan akan menghasilkan delapan semi finalis yang akan bertarung di hari kedua. Pemenang lomba akan mendapatkan hadiah dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor dan dari sponsor kegiatan.
Kegiatan ini didukung penuh oleh Kawasan Agrowisata Gunung Mas-PTPN 8 Puncak Bogor, Hotel Sentul 8, Zoom, Gresindo, Turbo, Hotel Haris Sentul, Hotel Renotel Sentul, Grand Mulya Bogor, Turbo, Salak Pajajaran Hotel, Aston Hotel Bogor, Hotel Neo, Lido Lake Resort, Hotel Salak The Heritage dan J Bound. Sebagai pihak yang dipercaya sebagai lokasi pelaksanaan kegiatan, Kawasan Agrowisata Gunung Mas-PTPN 8 Puncak Bogor menggartiskan tiket masuk untuk 250 orang peserta dan panitia, 65 kendaraan serta 2 voucher menginap untuk pemenang lomba. (All)
