Kemang, Inionline.Id – Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menegaskan, sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional dan tentara profesional, TNI harus mampu menjadi perekat kemajemukan dalam menjaga kebhinnekaan. Bersama dengan komponen bangsa, TNI harus melaksanakan tugas dengan tulus dan ikhlas dalam mewujudkan rasa aman dan tentram di lingkungan masyarakat serta bersinergi dengan berbagai kementrian dan lembaga.
Demikian ditegaskan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Komandan Wing Udara 4 Lanud Atang Sendjaja Kolonel Pnb Muzafar dalam peringatan upacara 17an, bertempat di Main Apron Lanud Atang Sendjaja, Kamis (17/1/2019). Lebih lanjut Panglima TNI mengatakan, kondisi regional dan global saat ini baik secara langsung maupun tidak langsung, TNI tidak boleh lepas untuk melaksanakan pengamatan dan antisipasi adanya ancaman terorisme, radikalisme dan kejahatan lintas negara serta kondisi geografis wilayah Indonesia saat ini yang strategis dan menimbulkan potensi bencana alam. “Untuk itu sadarilah bahwa jerih payah prajurit dan PNS TNI dalam tugas mulia yang diemban menjadi ibadah dihadapan Tuhan Yang Maha Esa,” ujar Panglima.
Panglima TNI juga menekankan dalam pesta demokrasi tahun 2019 pemilihan legislatif dan pemilihan Presiden harus berjalan dengan lancar, damai, aman dan sukses. “Oleh karena itu seluruh prajurit dan PNS TNI untuk berpegang teguh pada netralitas yang telah dicanangkan,” tegas Panglima TNI.
Pada bagian lain sambutannya, Panglima TNI menyampaikan di tahun 2018 TNI telah banyak mencatatkan keberhasilan, seperti pilkada serentak yang berjalan dengan aman, pengamanan kegiatan Asian Games ke-18, penanganan bencana gempa di Lombok dan Palu, kemudian pelaksanaan latihan gabungan dengan skenario 3 trouble spot, pengembangan organisasi pemerintah, peresmian Satuan TNI Terintegrasi, mendukung misi perdamaian dunia PBB.
“termasuk membantu dan mendukung Pemerintah dalam penanggulangan bencana kemanusiaan di Papua dan Maluku,” ucapnya.
Selanjutnya TNI juga membantu proses pencarian dan penyelamatan musibah pesawat Lion Air, serta mengatasi kelompok bersenjata di Nduga, Papua.
“Saya meminta agar setiap melaksanakan tugas pokoknya, TNI harus bersatu dan manunggal bersama rakyat karena TNI merupakan bagian dari rakyat dan kemanunggalan TNI dan rakyat adalah marwah NKRI.” tandas Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.
Hadir pada upacara tersebut, Komandan Wingdikum Kolonel Sus Evi Zuraida,S.H.,M.H, Para Kepala Dinas Lanud Atang Sendjaja, Para Komandan Satuan, para pejabat Wingdikum, para perwira, Bintara, Tamtama, serta Pegawai Negeri Sipil Lanud Atang Sendjaja. (MUL)
