Kemenpora Siap Kucurkan Dana Pelatnas SEA Games dan ASEAN Para Games 2019

Inionline.Id – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kempora) berencana mengucurkan anggaran sebesar Rp 500 miliar tahun ini. Dana tersebut akan dialokasikan untuk persiapan megikuti SEA Games 2019 dan ASEAN Para Games 2019 Filipina.

Plt Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Kempora, Chandra Bakti meminta pengurus besar atau pengurus pusat (PB/PP) yang cabang olahraganya dipertandingkan pada SEA Games 2019 agar konsentrasi menyusun persiapan atlet untuk nomor-nomor yang diperlombakan saja. Tujuannya, agar dana yang tersedia bisa mencukupi.

“Dana tersebut juga dialokasikan kepada National Paralympic Committe (NPC) untuk persiapan Kontingen Merah Putih menghadapi ASEAN Para Games 2019. Dengan target mempertahankan gelar juara umum yang diraih pada ASEAN Para Games Malaysia 2017 itu, mereka membutuhlan dana yang cukup besar karena jumlah atlet yang dikirim juga besar,” ujar Chandra Bhakti di Jakarta.

Pihaknya juga meminta seluruh PB/PP bekerja sama untuk bisa mewujudkan keinginan Menpora Imam Nahrawi untuk meningkatkan prestasi olahraga Indonesia pada SEA Games Filipina. Selain itu juga mempertahankan peringkat keempat pada Asian Games 2022 di Tiongkok.

“Menpora berharap kontingen Indonesia yang berada di peringkat kelima di SEA Games Malaysia 2017 bisa meraih prestasi lebih baik lagi di SEA Games 2019. Begitu juga pada Asian Games China 2022 bisa mempertahankan posisi keempat. Marilah kita berjuang bersama-sama untuk bisa mewujudkannya,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga Gatot S. Dewa Broto mengatakan dana tersebut akan cair pada bulan ini.

“Secara administratif, kami akan menyiapkan diri. Masalah anggaran mudah-mudahan Januari sudah digelontorkan,” ungkapnya.

Selain anggaran pada Januari, Kemenpora juga siap memberikan rekomendasi kepada cabang-cabang olahraga yang akan mengajukan lokasi pemusatan latihan nasional di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan.

“Izin sudah diberikan dan berlaku sejak Asian Games. Selama untuk pelatnas SEA Games dipersilakan. Tapi, belum ada cabang olahraga yang mengajukan surat kepada kami,” kata Gatot.

Gatot menjelaskan rekomendasi penggunaan Gelora Bung Karno sebagai lokasi pelatnas cabang olahraga jelang SEA Games 2019 merujuk pada peraturan menteri keuangan tentang penggunaan GBK sebagai lokasi pelatnas, kecuali untuk penyelenggaraan kejuaraan atau kegiatan lain.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *