WARGA BOGOR MARI SUKSESKAN PORDA XIII JABAR

CIBINONG, IniOnline.id – Masyarakat Kabupaten Bogor harus kompak untuk mensukseskan Pekan Olahraga Daerah (PORDA) XIII, Jawa Barat Tahun 2018, karena menjadi tuan dari pesta olahraga multicabang yang digelar 4 tahun sekali. Hal tersebut menjadi simpulan dari Diskusi bertajuk “Porda 2018, Prestasi atau Sensasi?,” yang digelar Kelompok Wartawan DPRD Kabupaten Bogor, bersama Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, di Lobi Utama Gedung DPRD Kabupaten Bogor, Kamis (27/9).

Terakhir kali Bumi Tegar Beriman merengkuh juara terjadi 12 tahun lalu, saat porda masih bernama Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jabar 2006.

Saat itu, di Kabupaten Karawang, Kontingen Kabupaten Bogor mengantongi 107 medali emas, 76 perak dan 89 perunggu. Unggul tipis dari Kontingen Kota Bandung dengan raihan 100 emas, 72 perak dan 114 perunggu.

Kali ini, sebagai tuan rumah Porda Jabar XIII 2018, capaian prestisius itu ingin diulang. Tidak tanggung-tanggung, dari 876 medali yang diperebutkan, Bupati Nurhayanti menargetkan 217 medali emas diraih kontingen tuan rumah. Jumlah itu dianggap sudah bisa mengantar Bumi Tegar Beriman berjaya di rumah sendiri.

Ketua Harian PB Porda Rustandi, tema diskusi ini sudah tepat menggambarkan perjalanan Bumi Tegar Beriman untuk meraih prestasi. Pasalnya, sensasi yang dibuat yakni, dengan mencoba sukses dalam segala aspek, termaktum dalam panca sukses.
“Tinggal 7 hari lagi jelang upacara pembukaan. Keinginan kami, ini adalah pesta rakyat dan harus bisa disaksikan oleh seluruh komponen masyarakat,” kata Rustandi.

Dengan infrastruktur yang jauh lebih baik, harapan itu bukan tidak mungkin diraih. Bukan hanya prestasi yang dikejar, tapi juga sukses secara ekonomi, sukses penyelenggaraan, sukses administrasi dan sukses budaya.

Dia pun memastikan, karena memasang target sukses secara administrasi, pemkab sebagai tuan rumah enggan gegabah dalam menggunakan anggaran. “Kami sudah banyak lakukan penghematan di berbagai bidang agar kami sukses secara adminitrasi dan kendala-kendala pasti ada tapi kami pastikan semua bisa tertangani. Kalau tidak juara umum, maka harus juara satu,” tegasnya.

Untuk kesiapan atlet dan ofisial peserta pora yang sudah melalui proses verifikasi keabsahan dan delegation registration meeting (DRM) sebanyak 9.260 orang, dengan jumlah total atlet yang absah 8.517 orang. “Semua tahapan kita lakukan dengan baik,” katanya.

Ketua Kontingen Kabupaten Bogor, Didi Kurnia memastikan atlet telah siap mengarungi Porda 2018.

“Sudah dua kali dilakukan tes parameter, meliputi tes kesehatan dan psikotes. Acuan kami bukan status atlet nasional atau kelas dunia. Tapi, bagaimana mental mereka dalam mengharumkan nama daerah di rumah sendiri,” tegasnya.

Dia berharap kepada seluruh cabang olahraga untuk memanfaatkan waktu yang tersisa dan senantiasa melakukan koordinasi dan konsultasi kepada pimpinan kontingen dalam hal pendampingan, baik strength conditioning, psikologi maupun kesehatan untuk meningkatkan performa atlet.

“Insha Allah, Ibu Bupati juga sudah menjanjikan kepada para atlet yang mendapatkan medali emas dapat akan diberikan kadedeuh sebesar Rp100 juta,” katanya.

Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, Wasto Sumarno mengatakan, semua pihak harus mengerahkan energi positif untuk mensukseskan PORDA XIII. Wasto mengatakan, sebagai tuan rumah menjadi momentum bagi Kabupaten Bogor untuk memperbaiki prestasi olahraga di Jawa Barat. “Kita harus capai target sukses prestasi, sukses penyelenggaraan, sukses administrasi dan sukses ekonomi,” katanya.

Sukses penyelenggaraan harus dilakukan diwujudkan dengan manajemen pertandingan yang baik dan juga antusias warga untuk menonton semua cabor yang diperlombakan. “Sukses adminitrasi ya artinya jangan sampai ada masalah saat penyelenggaraan dan setelah penyelenggaraan. Semuanya harus dilakulan dengan tertib dan bisa dipertanggungjawabkan,” katanya.

Wasto juga menginginkan, sebagai tuan rumah, perhelatan PORDA bisa berdampak positif terhadap geliat ekonomi. “Intinya mari kita dukung dan sukseskan PORDA XIII Jawa Barat di Kabupaten Bogor,” tandasnya.

Diskusi yang dihadiri Ketua Harian PB Porda Rustandi, Ketua Kontingen Kabupaten Bogor Didi Kurnia, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Yusuf Sadeli hingga perwakilan dari cabang-cabang olahraga se-Kabupaten Bogor, berlangsung dinamis. Mulai dari persiapan penyelenggaraan, pemantapan kondisi atlet hingga promosi ajang empat tahun dibahas dalam diskusi ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *