JAKARTA, 1 Maret 2018, IniOnline.id – Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno membuktikan sendiri ringannya tabung Bright Gas 5,5 kg. Hal ini dilakukannya dengan langsung mengangkat tabung Bright Gas 5,5 kg secara spontan dan berjalan sambil membawa tabung tersebut di sela-sela acara Musyawarah Cabang Hiswana Migas di Jakarta, Kamis (1/3).
Bahkan pada saat memberikan sambutan, Sandiaga sempat berkomentar mengenai tabung Bright Gas yang merwarna merah muda tersebut. “LPG pink, cute banget,” ujarnya.
Aksi spontan Sandiaga ini sontak membuat peserta Muscab yang lain tertawa. Namun Sandiaga juga berpesan kepada para pengusaha minyak dan gas tersebut, agar selalu menjaga pasokan BBM dan LPG untuk masyarakat, khususnya di DKI Jakarta.
“Pelayanan ke konsumen ditingkatkan, keselamatan LPG juga ditingkatkan lagi,” imbaunya.
Hiswana Migas atau Himpunan Wiraswasta Minyak dan Gas Bumi merupakan kumpulan para pengusaha SPBU dan Agen LPG yang menjadi mitra Pertamina. Secara rutin, anggota yang tergabung dalam Hiswana Migas ini melakukan konsolidasi tahunan untuk silaturahmi dan sosialisasi kebijakan-kebijakan terbaru seputar bisnis migas.
Pada kesempatan kali ini, Muscab IX Hiswana Migas Cabang DKI Jaya mengambil tajuk “Meningkatkan Sinergi Pendistribusian Energi dalam Menghadapi Tantangan Global”.
Pada kesempatan ini, hadir pula GM Pertamina Marketing Operation Region III (MOR III) Herman M Zaini beserta jajaran manajemen MOR III dan Ketua DPP Hiswana Migas Eri Purnomo beserta jajaran DPD dan DPC Hiswana Migas. Menurut Herman, sinergi antara Pertamina dan Hiswana Migas selama ini sudah berjalan baik dan saling mendukung, terutama dalam aspek safety.
“Kami saling mengingatkan agar selalu memprioritaskan aspek safety. Adanya kejadian kecelakaan mobil tangka sebelumnya menjadi pelajaran bagi kami ke depan. Yang pasti, kami berkomitmen untuk menyalurkan BBM ke seluruh wilayah Indonesia,” kata Herman.
Selain berkomitmen menyalurkan BBM ke seluruh Indonesia, Pertamina juga berkontribusi untuk pendapatan daerah melalui PBBKB (Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor) yang disetorkan ke pemerintah daerah setiap tahunnya.
Selain itu Pertamina juga mendukung program langit biru dengan mengajak masyarakat untuk menggunakan bahan bakar kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan kendaraan, sehingga pembakaran lebih sempurna.
“Seperti misalnya untuk kendaraan terbaru saat ini, sesuai manual book seharusnya sudah menggunakan BBM dengan RON minimal 92,” tambahnya. (na)
