Hari Ini Operasi Patuh Jaya 2020 Dimulai

Berita057 views

Inionline.id – Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya menggelar operasi lalu lintas dengan sandi Operasi Patuh Jaya 2020 terhitung mulai hari ini. Operasi ini akan berlangsung hingga 5 Agustus 2020.

“Tahu kan razia di tempat? Kalau razia di tempat ‘kan anggota stasioner, tetapi tahun ini kita tidak laksanakan itu untuk menghindari kerumunan,” ujar Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo saat dihubungi, Rabu (22/7/2020).

Operasi kali ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Operasi Patuh Jaya 2020 tidak menggunakan sistem razia di tempat untuk menghindari kerumunan.

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Fahri Siregar menjelaskan, dalam Operasi Patuh Jaya kali ini polisi tidak akan berdiam diri di pinggir jalan dan merazia pengendara. Namun, kata dia, polisi akan berkeliling dan langsung menyetop pengendara yang terlihat melanggar aturan.

“Dengan cara mobile atau hunting system, ya. Misalnya, dari Jalan Hasyim Anshari pindah ke Daan Mogot. Jadi, ada perpindahan secara mobile,” kata Fahri ketika dihubungi.

Namun, Fahri tak dapat memastikan berapa lama penjagaan di satu titik berlangsung. Ia mengatakan petugas akan berpindah lokasi operasi jika di tempat tersebut dinilai pelanggaran sudah berkurang.

“Itu tidak bisa dihitung berapa lamanya, ya. Kan itu mobile. Kalau sudah dirasa berkurang pelanggarannya, akan pindah lagi. Jadi akan mencari tempat yang sekiranya akan banyak pelanggaran,” jelas Fahri.

Demi menghindari penumpukan, petugas yang berjaga di setiap titik dibatasi maksimal 15 orang. Petugas akan dilengkapi masker dan sarung tangan. Total ada 1.807 personel gabungan, mulai polisi, TNI, Dishub DKI, hingga Satpol PP, yang akan melakukan penjagaan di Operasi Patuh Jaya tahun ini.

Selain itu, Fahri menyebut ada 5 sasaran Operasi Patuh Jaya 2020. Di antaranya melawan arus hingga melanggar marka stop line.

“Ketiga, penumpang dan pengemudi tidak menggunakan helm SNI. Keempat, melintas bahu jalan tol dan kelima menggunakan rotator dan sirene tidak sesuai ketentuan. Lima poin itu yang jadi sasaran khusus,” kata Fahri.

Berikut beberapa lokasi target Operasi Patuh Jaya 2020 di DKI Jakarta:

1. Jakarta Pusat:

– TL Simpang Lima Senen
– TL Coca Cola Sempaka Putih
– TL Pintu Besi
– Jalan Kebon Sirih
– Jalan Kramat Raya
– Jalan Kepu Senen
– Jalan Ali Idrus Gambir
– Jalan Garuda Kemayoran
– Jalan Kramat Raya Senen
– Jalan Gunung Sahari
– Jalan Karet Bivak Tanah Abang
– Jalan Imam Bonjol Menteng
– Jalan Gunung Sahari
– Jalan Atrium Senen
– Blok A Pasar Tanah Abang
– TL Carolus
– Jalan Letjen Suprapto
– Jalan Medan Merdeka Barat
– Jalan Pejambon

2. Jakarta Utara:

– Jalan Yos Sudarso
– Jalan RS Martadinata
– Jalan Gunung Sahari
– Jalan Raya Buncit

3. Jakarta Barat:

– Jalan Gajah Mada
– Jalan Hayam Wuruk
– Jalan Daan Mogot
– Jalan Kamal Raya Cengkareng
– Jalan Letjen S Parman
– Jalan Panjang
– Tol Jakarta-Tangerang
– TL Tomang
– Jalan Jembatan Besi

4. Jakarta Selatan:

– Jalan Raya Pondok Indah di depan PIM
– Jalan Raya Fatmawati
– Jalan TB Simatupang depan Antam
– Jalan Ciputat Raya
– Jalan Raya Pasar Minggu dekat Poltangan
– Jalan Raya Ragunan
– Jalan Buncit Raya
– Jalan Raya Casablanca
– Jalan Raya Antasari
– Jalan Raya RA Kartini
– Jalan Kapten Tendean
– Jalan Trunojoyo dekat TL Pati 1
– Jalan Iskandar Syah
– Jalan Raya Lenteng Agung
– Jalan Ciputat Raya
– Jalan Duren Tiga
– Jalan Bukit Duri Manggarai
– Jalan Pasar Kebayoran Lama

5. Jakarta Timur:

– Jalan DI Panjaitan
– Jalan Pramuka
– Jalan Pemuda
– Jalan Dewi Sartika
– Jalan Bekasi Timur
– Jalan Kolonel Sugiono
– Jalan Basuki Rahmat
– Jalan Otista
– Jalan Jatinegara Barat.