Bogor, Inionline.Id – Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat Daerah Pemilihan Jawa Barat VI (Kabupaten Bogor), M Ichsan menggelar Reses II tahun sidang 2019-2020 pada Selasa (03/03/2020). Berlokasi di Kp. Pagutan, Desa Rumpin, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, ratusan warga tampak antusias mengikuti acara tersebut.
Hal yang menjadi sorotan oleh M Ichsan adalah aspirasi yang berasal dari Ujang Supriyadi warga Leuwibatu dimana terdapat program Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) yang jatuh tidak tepat sasaran di daerahnya.
“Bahkan ada yang kondisinya tanah kosong, itu jadi dibangun rumah melalui program rutilahu tersebut,” ujar Ujang.
Selain itu aspirasi juga datang dari Pemerintah Desa Rumpin yang diwakili oleh Sekretaris Desa mereka yaitu Abdul hamid. Menurutnya kampung pagutan sangat dekat dengan pusat kecamatan Rumpin, akan tetapi infrastrukturnya kurang khususnya kondisi jalannya.
Terkait Rutilahu, Ichsan menanggapi hal tersebut dengan sangat serius, dirinya menyatakan bahwa perihal tidak tepat sasaran program ini sempat menjadi bahan pertanyaan saat rapat sidang terakhir dengan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim).
“Pada reses pertama itu sesungguhnya kita telah membawa aspirasi salah satunya rutilahu dari titik yang kita datangi, tetapi Dinas perkim sendiri sudah mencantumkan dan menetapkan bahwa inilah bantuan yang akan disampaikan ke masyarakat,” tutur Ichsan.
Dengan informasi seperti itu menurut Ichsan banyak anggota dewan yang kecewa tapi ada satu sisi dimana bisa saja keputusan tersebut adalah aspirasi dari anggota dewan sebelumnya, dirinya pun akan terus mengikuti perkembangan turunya program ini di masa depan.
“Bahkan ada info bahwa tidak tepatnya sasaran program rutilahu ini lekat dengan unsur politis,” kata Ichsan.
Lalu terkait aspirasi jalan, Ichsan akan melihat terlebih dahulu nomentlaturnya di tingkat provinsi, jika status jalannya dibawah kewenangan provinsi maka politisi PKS tersebut memastikan akan langsung memasukan ke dalam pokok pikiran Ichsan.
“Tapi kalau ini jalan desa atau jalan kabupaten, maka kami akan berkoordinasi dengan DPRD Kabupaten Bogor,” tutup Ichsan.
