Inionline.id – Bank of America (BofA), merilis laporan penelitian investasi pekan ini. Laporan tersebut menyebut, Apple menunda IPhone 5G, Apple menunda perilisan perangkat tersebut karena wabah virus Corona.
Laporan tersebut menyebut iPhone 5G yang semula dijadwalkan dirilis pada musim gugur yang berarti Maret atau Juni, ini akan ditunda selama satu bulan. Sementara iPhone SE 2 masih akan ditunda beberapa bulan ke dapan.
Seperti dilaporkan Bloomberg , Apple biasa merilis iPhone baru setiap bulan September. Jika benar hanya ditunda satu bulan IPhone 5G akan rilis sekitar bulan Oktober 2020.
Analis Bank of America, Wamsi Mohan, menyoroti harga saham Apple yang beberapa hari terakhir ini turun 3,8%. Alasan utama masih dipengaruhi oleh epidemi Corona. Namun ia juga yakin, saham Apple akan kembali menguat pada pertengahan tahun ini.
Diketahui, jika Apple akan meluncurkan iPhone 5G musim gugur yakni berkisar Maret hingga Juni. Sementara iPhone SE 2 sudah beredar sejak 2018. Namun Apple batal meluncurkannya karena sedang menyiapkan iPhone dengan layar 6,1 dan 6,5 inci.
Informasi sebelumnya menyebutkan bahwa iPhone SE 2 hadir dengan dua versi yang akan hadir pada kuartal pertama 2020.
Seperti dilaporkan Computing, awalnya, PCB dikabarkan akan dikirim pada Maret, pada waktunya untuk acara Apple pada 31 Maret. Akan tetapi, pengiriman PCB telah ditangguhkan.
Ponsel itu sendiri dikatakan telah mencapai tahap akhir produksi, sehingga tampaknya PCB menjadi salah satu dari beberapa komponen yang tersisa yang diperlukan untuk menyatukan perangkat.
Analis Bank of America, Wamsi Mohan, menyoroti harga saham Apple yang beberapa hari terakhir ini turun 3,8%. Alasan utama masih dipengaruhi oleh epidemi Corona. Namun ia juga yakin, saham Apple akan kembali menguat pada pertengahan tahun ini.
Seperti disebutkan sebelumnya, iPhone SE 2 versi pertama disinyalir akan mengusung desain mirip iPhone 8 dengan diagonal layar 4,7 inci, ditenagai chip Apple A13 Bionic berikut RAM 3 GB, dan mengusung fitur pemindai sidik jari Touch ID.
Ukuran layar iPhone SE 2 versi kedua diprediksi bakal lebih besar, yakni 5,5 inci atau 6,1 inci, tapi panel layarnya sama-sama LCD seperti versi pertama.
Ming-Chi Kuo, Analis Apple dari TF Securities, menyebutkan Harga iPhone SE 2, berkisar 50 dollar AS lebih murah dibandingkan iPhone 8 yang dibanderol 449 dollar AS (Rp 6,3 juta). Artinya, iPhone SE 2 kemungkinan bakal dibanderol di kisaran harga 399 dollar AS atau sekitar Rp 5,6 juta.
