Dapat Restu dari Donald Trump, Huawei Kembali Beroperasi di Amerika Serikat

Iptek057 views

Inionline.id – Belakangan waktu terakhir, Huawei berseteru dengan Amerika Serikat. Masalah keamanan menjadi pemicu perseteruan Huawei dan Amerika Serikat. Huawei dilarang mendistribusikan perangkat dan layanannya ke AS.

Bahkan Departemen Perdagangan AS telah menambahkan Huawei Technologies Co Ltd ke daftar blacklist bernama “Entity List”. Sebanyak 70 perusahaan yang terafiliasi dengan Huawei juga masuk dalam Daftar Entitas.

Tak hanya pemerintah AS saja, bahkan perusahaan AS ikut memboikot Huawei. Salah satunya Google yang membatasi update sistem operasi Android di semua smartphone Huawei.

Kini perseteruan tersebut berakhir damai. Dilansir dari GSMArena, akhirnya, Presiden AS, Donald Trump kembali mengizinkan Huawei untuk kembali beroperasi di AS. Trump telah menyadari pentingnya kerjasama yang berkelanjutan antara Cina dan AS, terutama menyangkut paten dan teknologi.

“Saya telah mengizinkan perusahaan China, termasuk Huawei untuk terus menjual produk mereka di Amerika Serikat. Saya mendukung perusahaan kami bisa menjual dan membeli barang kepada perusahaan asing. Terkait keamanan nasional sudah tak lagi menjadi masalah. Semua sudah bisa diatasi,” ujar Trump pada Konferensi Tingkat Tinggi Grup 20 (KTT G20) 2019 di Jepang.

Menurut Trump, keputusan ini bukan hal yang mudah untuk dilakukan.

“Perusahaan di AS kami sangat kecewa atas putusan ini. Namun ini sudah menjadi keputusan Pemerintah AS yang tidak bisa diganggu gugat,” jelas Trump.

Trump menyampaikan perjanjian kerjasama China dan AS akan dibahas pekan depan. Trump juga mengatakan bahwa Huawei telah dicabut dari “Entity List”.

“Selanjutnya Pemerintah AS akan bernegosiasi langsung dengan Presiden Cina, Xi Jinping,” tutup Trump.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *