Warga Diminta Hati-hati, Baliho Caleg Roboh Timpa Pemotor di Cakung

Antar Daerah1057 views

Inionline.id – Polda Metro Jaya mengimbau masyarakat berhati-hati dalam berkendara, termasuk di musim kampanye yang diwarnai banyak bendera parpol hingga baliho dan spanduk peserta pemilu yang ramai dipasang di pinggir jalan.

Hal tersebut Ini disampaikan buntut kecelakaan yang menimpa pemotor di Cakung, Jakarta Timur setelah tertimpa baliho kampanye caleg.

“Kami mengimbau masyarakat pengguna jalan agar berhati-hati berkendara,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Selasa (23/1).

Ade Ary menerangkan jalanan merupakan salah satu fasilitas umum yang digunakan semua pihak. Oleh sebab itu, kata dia, diharapkan semua pihak untuk mematuhi segala peraturan yang ada.

“Mari sama-sama patuhi rambu-rambu yang ada, kita saling menghormati agar terwujudnya keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas,” ujarnya.

Di sisi lain, Ade Ary menuturkan pihaknya membuka saluran bagi masyarakat yang ingin melaporkan keberadaan baliho di jalan-jalan yang dianggap membahayakan.

Laporan itu, lanjut dia, bisa disampaikan melalui nomor hotline 110 dan nantinya akan ditindaklanjuti oleh pihak kepolisian.

“Bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menghubungi pihak kepolisian apabila menemukan gangguan keamanan, ketertiban ataupun menjadi korban kejahatan silakan menggunakan fasilitas tersebut,” ujar Ade.

Sebelumnya, dua orang ibu-ibu mengalami kecelakaan dan terjatuh dari sepeda motornya setelah tertimpa baliho kampanye caleg di Jalan KRT Radjiman, Cakung, Jakarta Timur Senin (22/1) siang.

Peristiwa itu sempat terekam dalam sebuah video dan viral di media sosial. Salah satunya diunggah akun Instagram @info_jakartatimur.

Dalam video yang diunggah terlihat dua orang ibu-ibu yang menjadi korban itu terlihat sudah dievakuasi ke tepi jalan oleh warga. Sementara baliho caleg yang roboh itu terlihat menutup separuh ruas jalan.

“Korban dua orang, mengalami luka ringan. Penyebabnya (baliho roboh) karena angin kencang,” ujar Kapolsek Cakung Kompol Panji Ali Candra saat dikonfirmasi, Selasa (23/1).

Panji juga menyampaikan pihaknya telah berkoordinasi dengan Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) setempat terkait penertiban baliho tersebut.

“Dari pihak Panwascam sudah menertibkan baliho tersebut dan caleg tersebut sudah mendatangi korban untuk silaturahmi,” ucap dia.

Kejadian serupa juga menimpa sepasang lansia bernama Salim (68) dan istrinya Oon (61). Keduanya mengalami kecelakaan tunggal akibat tersangkut bendera partai politik saat melintas di Flyover Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Rabu (17/1).

Akibat kecelakaan itu, keduanya harus dilarikan ke RSUD Mampang. Salim mendapatkan 12 jahitan di bagian pipi sebelah kanan. Sementara istrinya mengalami patah tulang di bagian kaki kirinya.

Kapolsek Mampang Kompol David Kanitero menyebut kejadian itu bermula ketika Salim yang sedang membonceng istrinya melintas di Jalan Gatot Subroto. Akan tetapi setibanya di lokasi, ada bendera partai politik yang terjatuh dan mengenai Salim.

“Ada bendera partai yang terpasang di sepanjang flyover jatuh mengenai motor, kemudian bendera tersebut terseret dan tersangkut sehingga menyebabkan motor dan korban ikut terjatuh,” ujarnya.