Inionline.id – Tren kemenangan Manchester United akan diuji Crystal Palace di tengah pekan. Rekor head to head menunjukkan the Eagles lawan yang tricky buat MU.
MU akan mengunjungi Crystal Palace di Stadion Selhurst Park, Kamis (19/1/2023) dinihari WIB. MU sedang on fire setelah merangkai sembilan kemenangan beruntun di semua kompetisi, termasuk hasil positif melawan Manchester City 2-1 di akhir pekan lalu.
Situasi kurang ideal justru lagi dialami Palace. Tim besutan Patrick Vieira itu cuma sekali menang dan enam kali menderita kekalahan dalam tujuh pertandingan domestik terakhirnya.
Kendati demikian, bukan berarti Manchester United akan mudah meraup tiga poin di London Selatan. Setan Merah sudah tiga kali kalah dalam enam pertemuan terakhir melawan si Elang di Premier League. MU bahkan gagal memenangi dua kunjungan terakhirnya ke Selhurst Park usai 0-0 pada Maret 2021 dan kalah 0-1 pada Mei tahun lalu.
Bagaimanapun, MU akan tetap dijagokan menang melawan Crystal Palace. Terakhir kali MU melaju 10 kemenangan berturut-turut adalah ketika masih dibesut manajer legendaris Sir Alex Ferguson pada 2009.
Manajer MU Erik ten Hag membebaskan skuadnya untuk merayakan kemenangan di Derby Manchester. Namun, kini saatnya euforia itu disudahi karena MU sudah ditunggu Crystal Palace.
“Saya kira anda harus merayakan setiap kali menang. Anda ‘kan sudah bekerja keras untuk momentum seperti itu dan setiap kemenangan itu sangat hebat di sepakbola level tertinggi dan jika anda tidak bisa merayakan anda malah membunuh energinya juga,” ucap manajer asal Belanda itu dikutip ESPN.
“Jadi kami harus merayakan, tapi setelahnya kami harus menenangkan diri, setelah 24 jam, dan berlanjut ke pertandingan berikutnya. Anda harus masuk ke ritme yang tepat setiap hari ketiga dan kami harus bisa.”
“Para pemain harus masuk ke ritme yang tepat dari sudut pandang fisik maupun mental, siap untuk pertandingan selanjutnya,” lugas Ten Hag.
