Sekda Kota Bogor Pimpin Upacara Hari Bela Negara ke-74 di Balai Kota

Antar Daerah457 views

Inionline.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menggelar upacara Hari Bela Negara ke-74 Tahun 2022 Tingkat Kota Bogor yang dipimpin langsung Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah di Plaza Balai Kota Bogor, Senin (19/12/2022).

Upacara yang mengusung tema ‘Bangkit Bela Negaraku, Jaya Indonesiaku’ itu diikuti Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Bogor. Camat Bogor Utara, Riki Robiansyah mendapat tugas sebagai komandan upacara.

Sekda Kota Bogor, Syarifah Sofiah membacakan sambutan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. Ia mengajak seluruh komponen untuk bersama-sama menunaikan tugas dan tanggung jawab sesuai peran dan profesi masing-masing untuk ikut serta dalam bela negara serta menjadikan peringatan tersebut sebagai momentum bagi semua untuk semakin meningkatkan kesadaran, semangat serta kewajiban dalam membela negara, membangun bangsa serta mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Melalui Hari Bela Negara kita meneguhkan niat kita bahwa upaya membela negara dalam upaya bersama yang dilakukan oleh seluruh komponen bangsa. Seluruh warga negara harus memiliki semangat, kesadaran dan kemampuan bela negara. Harus mempunyai daya tangkap dan ketangguhan dalam menghadapi situasi yang semakin berkembang pesat dan kompleks di segala bidang,” kata Syarifah membacakan sambutan Presiden.

Untuk membangun SDM yang unggul, produktif, inovatif dan berdaya saing serta memiliki kesadaran bela negara menjadi satu keharusan. Bela negara adalah sikap, perilaku dan tindakan warga negara baik perorangan maupun kolektif dalam menjaga kedaulatan, keutuhan wilayah dan keselamatan bangsa dan negara.

Bela negara juga kehormatan bagi setiap warga negara yang dilaksanakan dengan penuh kesadaran, tanggung jawab dan rela berkorban dalam pengorbanan kepada bangsa dan negara.

Nilai yang mendasari bela negara adalah cinta tanah air, sadar berbangsa dan bernegara, setia kepada Pancasila sebagai ideologi negara, rela berkorban untuk bangsa dan negara dan kemampuan awal bela negara. Nilai-nilai tersebut harus terus diimplementasikan dalam program pembinaan kesadaran bela negara, baik di lingkungan pendidikan, pekerjaan maupun masyarakat pada umumnya.