Rachma Nissa Fadliya Resmi Jadi Direktur Perumda Transportasi Pakuan

Antar Daerah057 views

Inionline.id – Wali Kota Bogor, Bima Arya resmi melantik Rachma Nissa Fadliya sebagai Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Transportasi Pakuan Kota Bogor Periode 2022-2027 di Paseban Sri Bima, Balai Kota Bogor, Jumat (16/12/2022).

Hal ini Berdasarkan Surat Keputusan Wali Kota Bogor Nomor 539/Kep.391-Ekon/2022.

Pada acara pelantikan tersebut dihadiri para kepala perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, perwakilan forkopimda dan berbagai pihak terkait lainnya.

Usai melantik, Bima Arya dalam arahannya menyampaikan bahwa pelantikan tersebut tidak saja merupakan hasil dari proses atau rangkaian seleksi terbuka, tetapi juga akumulasi proses yang ada di Perumda Transportasi Pakuan Kota Bogor selama beberapa bulan terakhir.

“Ketika ibu Nissa hari dilantik, ini tidak saja hasil terbaik dari proses seleksi terbuka, tetapi juga hasil observasi, pengamatan empiris dan penilaian dari apa yang dilakukan Ibu Nissa ketika menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Perumda Transportasi Pakuan Kota Bogor. Kami melihat telah melakukan hal yang sangat maksimal dan menjalankan tugas Plt dengan sangat baik,” kata Bima Arya.

Kepada Nissa, Bima Arya menitipkan beberapa hal, mulai dari fokus penyehatan perusahaan, sinergitas dan kolaborasi. Fokus pada upaya penyehatan perusahaan targetnya tidak hanya untuk menyelesaikan kewajiban-kewajiban di masa lalu yang belum tuntas, tetapi juga menjadikan Perumda Transportasi Pakuan Kota Bogor menjadi perusahaan yang semakin kompetitif.

Selain itu, bersinergi dan berkolaborasi dengan seluruh perangkat daerah Pemkot Bogor, khususnya Dinas Perhubungan (Dishub) untuk memastikan program konversi angkutan kota bisa berjalan dengan semaksimal mungkin melalui beberapa opsi-opsi dan skenario yang disepakati bersama.

Selain dengan internal Pemkot Bogor, Bima Arya juga menekankan agar ia bisa membangun kolaborasi yang efektif dengan pihak-pihak lain di pemerintahan dan juga pihak-pihak swasta dengan memberikan ruang agar bisa berakselerasi untuk mendukung program prioritas Kota Bogor.

Bima Arya menyebut, Perumda Transportasi Pakuan Kota Bogor adalah anak kandung, sehingga dibutuhkan prioritas untuk membantunya dalam akselerasi.

“Program BTS (Buy The Service) yang sudah ada agar dijaga kualitasnya. Selain apresiasi dari warga maupun pihak-pihak lain, ada juga catatan-catatan yang perlu diperhatikan agar ke depan menjadi lebih baik,” jelasnya.

Terakhir ia meminta agar seluruh perangkat daerah mendukung, jangan terbentur regulasi-regulasi yang abu-abu, jangan dihambat, dipersulit dan regulasinya jangan berbelit, tetapi diprioritaskan.

“Aset dipermudah untuk dimaksimalkan agar bisa mendapatkan profit,” tegas Bima Arya.

Usai dilantik, Rachma Nissa Fadliya mengaku semakin semangat dalam melaksanakan amanah yang diberi mengingat sudah definitif menjadi Direktur.

“Jadi Insya Allah makin dan tetap semangat. Harapannya percepatan pasti kita lakukan, semoga lima tahun ke depan mudah-mudahan menjadi waktu yang cukup untuk kita melakukan proses penyehatan perusahaan secara bertahap. Mohon doanya dan dukungan dari semua pihak,” kata Nissa.