Inionline.id – Polisi menyebut kondisi di dalam Masjid Jakarta Islamic Center masih terasa panas usai peristiwa kebakaran yang terjadi pada Rabu (19/10) sore.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Febri Isman Jaya menuturkan masih ada sisa-sisa asap kebakaran.
“(Keadaan) masih panas, masih berasap, sisa-sisa asap,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Febri Isman Jaya kepada wartawan, Kamis (20/10).
Febri mengatakan polisi berencana kembali memanggil petugas pemadam kebakaran (damkar) untuk memastikan apakah masih ada api yang menyala atau tidak.
Ia mengungkapkan lokasi yang masih terasa panas ada di bagian atas dan bawah masjid.
“Makanya kami pastikan lagi mengundang damkar untuk nyiram semua,” ujarnya.
Febri menyebut proses olah TKP bersama tim dari Puslabfor Polri saat ini masih berlangsung. Dia menturkan, dalam olah TKP, tim akan mengambil sejumlah sampel untuk menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.
“Sampel-sampel itu diambil, sampelnya seperti apa dan apa penyebabnya. Nanti hasil dari itu kami sampaikan ke rekan-rekan,” ucap dia.
Lebih lanjut, Febri mengatakan sejauh ini sudah ada enam orang yang diperiksa terkait insiden kebakaran tersebut. Empat saksi merupakan pekerja yang melakukan renovasi dan dua lainnya adalah pengawas.
Diketahui, kebakaran melanda bagian atap atau kubah masjid Islamic Center Jakarta (JIC), Rabu sekitar pukul 15.00 WIB.
Satu jam kemudian, kubah masjid itu akhirnya ambrol. Petugas damkar baru berhasil memadamkan api sekitar pukul 17.00 WIB. Insiden ini tidak menimbulkan ada korban jiwa dan luka-luka.
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Wibowo menyampaikan kebakaran itu diduga berasal dari percikan api alat las karena kegiatan renovasi di dalam gedung.
Selain itu, Wibowo juga menduga ada unsur kelalaian dalam peristiwa kebakaran tersebut. Namun, hal ini masih didalami lebih lanjut.
