Inionline.id – Kedatangan warga ke kantor Kemenkopolhukam di Jakarta yang di komandoi oleh Bambang Iswahyanto dan Ibu Damaria, tidak lain adalah untuk menyampaikan surat kepada Kemenko Polhukam meminta perlindungan keadilan terkait tanah dan bangunan yang berada di jalan puri Intan yang sudah ditempati selama kurang lebih sekitar 40 tahun.
“Tanah dan bangunan sudah kami beli sejak tahun 1978 ,kami mempunyai surat surat seperti Akta jual beli (AJB), girik IMB dan kami bayar pajak, kami sudah menempati bangunan tersebut sudah lebih dari 40 tahun.
Tanah kami telah diambil dan bangunan dihancurkan Oleh Universitas Islam Negeri (UIN) syarif Hidayatullah Ciputat dan tanpa penggantian sama sekali, kami mohon ke adilan kami membeli tanah tersebut dengan itikad baik kami mohon perlindungan kepada negara Republik Indonesia,” ungkap Damaria.
Lebih lanjut damaria, Hanya kepada kemenko polhukam lah yang saat ini di jabat Oleh Mahfud MD yang kami harapkan bisa membantu keluhan kami, karena selama ini kami sudah capek mengadu ke mana mana, namun jawaban nya kami tetap digusur.
Syukur alhamdulillah surat kami telah di terima oleh bagian penerimaan surat Kemenko Polhukam RI, semoga secepatnya bisa di terima oleh bapak Mahfud MD, karena kami rencana dari pihak UIN tanggal 20/10/2022 akan digusur,” imbuhnya.
Sumber: beritafakta.id
