Tahun Ini Airlangga Hartarto Pastikan Dana PEN Berakhir

Ekonomi157 views

Inionline.id – Pada 2022 Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto pastikan alokasi dana Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC PEN) berakhir.

“Jadi dana PEN akan berakhir di akhir tahun ini. Sama seperti undang-undang yang terkait dengan perubahan budget defisit,” kata Airlangga di Kantor Kemenko Ekonomi, (11/8).

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2020 tentang Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk Penanganan Covid-19, defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) diizinkan melebihi 3 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) selama tiga tahun atau berakhir pada 2022.

Kendati demikian, Airlangga menegaskan program-program sektor kesehatan dan perlindungan sosial tidak dilanjutkan.

“Seluruh biaya dikembalikan ke sektor masing-masing. Sektor kesehatan di Kementerian Kesehatan, sektor ekonomi balik ke kementerian dan lembaga masing-masing,” ujarnya.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan anggaran kesehatan pada 2023 bakal lebih tinggi dari tahun ini. Namun, tak ada alokasi untuk penanganan pandemi covid-19.

Dalam RAPBN 2023 dikatakan, anggaran kesehatan menjadi Rp168,4 triliun atau naik lebih tinggi dari tahun ini yang sebesar Rp133 triliun.

“Anggaran kesehatan tidak lagi memberikan alokasi khusus untuk pandemi, namun anggaran kesehatan yang reguler akan naik,” ujar Sri Mulyani usai sidang kabinet, Senin (8/8) lalu.

Adapun, penyaluran anggaran PC PEN baru mencapai Rp146,7 triliun atau 32,2 persen dari pagu senilai Rp455,62 triliun sampai 22 Juli 2022.

Realisasi ini terdiri dari realisasi anggaran perlindungan sosial yang mencapai Rp63,7 triliun atau 41,1 persen dari pagu senilai Rp154,67 triliun. Kemudian, realisasi anggaran PEN untuk sektor kesehatan baru mencapai Rp31,8 triliun atau 25,9 persen dari pagu Rp122,54 triliun.