Inionline.id – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) memastikan macet selama belasan jam di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat akan menjadi bahan evaluasi pihaknya.
Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo menegaskan, evaluasi ihwal insiden kemacetan belasan jam itu bukan hanya dari sisi arus laku lintas. Menurutnya, hasil evaluasi nanti bisa menjadi bahan kepolisian dalam mengambil kebijakan pada musim libur panjang.
“Itu bagian dari evaluasi secara menyeluruh, bukan hanya dari sisi lalu lintas, tapi juga sisi lain, ini juga bagian dari evaluasi,” ungkap Dedi ketika ditemui di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta, Selasa (1/3).
“Sehingga ketika nanti terjadi musim libur panjang, hal seperti itu bisa diantisipasi,” ujarnya menambahkan.
Diketahui, kemacetan di kawasan Puncak, Bogor terjadi sejak Minggu (27/2), baik yang menuju Puncak maupun yang menuju ke arah Jakarta. Bahkan kendaraan sempat terjebak kemacetan hingga 12 jam hingga dini hari.
Kepolisian menyebut salah satu faktor penyebab kemacetan belasan jam di daerah Puncak, Kabupaten Bogor pada Minggu (27/2) kemarin karena banyak kendaraan yang mogok.
Kasat Lantas Polres Bogor AKP Dicky Anggi Pranata mengatakan situasi tersebut membuat pihaknya menerapkan sistem one way untuk mengurai kepadatan kendaraan.
“Kalau kemarin memang pada saat melakukan one way arah bawah, kita banyak menemukan kendala contohnya beberapa kendaraan mogok di jalan, enggak cuma satu tapi ada beberapa,” kata Dicky kepada wartawan, Senin (28/2).
