Bandung, Inionline.id – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat Nina Susana Dewi mwngatakan bahwa Terkait tabung oksigen, warga Jabar bisa mengajukan permohonan melalui Pikobar dengan mengisi formulir dengan menyiapkan foto KTP, bukti saturasi oksigen menggunakan oximeter, serta bukti hasil tes PCR/antigen. Masyarakat pun bisa menjadi kontributor tabung oksigen melalui fitur Oksigen Untuk Masyarakat (Omat) dalam Pikobar.
Menanggapi distribusi tabung oksigen ini, anggota Komisi V DPRD Jawa Barat Iwan Suryawan menjelaskan bahwa terkait sebuah sistem Pikobar akan memberikan informasi untuk penanganan.
“Artinya ini harus nyambung dengan stok yang dimiliki oleh tempat yang memiliki oksigen ini, katakanlah jika masyarakat sudah mengisi kemudian dimasukan kedalam sistem berarti harus ada supplynya ke masyarakat, artinya Pemprov sudah menyediakan posisi oksigen yang dimiliki dan siap jika ini dilakukan,” kata Iwan Suryawan, Senin (21/02/2022).
Menurutnya, alur SOP terkait dengan kesiapan oksigen harus sampai ke masyarakat jika melalui Pikobar berapa lama bisa supply itu atau bisa langsung memberikan informasi kepada pusat informasi tentang penanganan Covid kemudian bisa memerintahkan langsung ke tempat penyedia oksigen untuk langsung dikirim kepada masyarakat.
“Ketika unit ini siap tidak masalah, kapanpun karena ini masalah waktu dan ketersediaan oksigen tersebut bila dibutuhkan, jika yang sekarang mungkin yang perlu diperkuat adalah oksigen yang ada di rumah sakit jika oksigen itu diperlukan seperti pada masa covid delta,” tukas Iwan Suryawan.
Bahkan legislator asal Kota Bogor ini menyarankan Pemprov Jabar jika memang diperlukan dilapangan agar menyiapkan pos-pos oksigen yang langsung bisa diakses oleh masyarakat.
“Karena ini permintaan bisa hitungan jam waktunya cepat kebutuhan oksigen ini, jika sekarang bisa langsung melalui Pikobar berarti sudah siap semuanya ketika masuk ke Pikobar langsung ditangani supplynya dan pastikan alur ini semua terisi, bahwa program ini sebuah itikad baik itu harus kita apresiasi, dan kita memastikan lalu menyampaikan kepada masyarakat, InsyaAllah Pemerintah Provinsi siap membantu untuk kebutuhan oksigen,” pungkas Iwan Suryawan.
