Hari Anti Korupsi Sedunia, PC KMHDI Bogor: Organisasi Kemahasiswaan Seharusnya Menjadi Pelopor Dalam Meningkatkan Literasi Keuangan

Antar Daerah157 views

Inionline.id – Setiap 9 Desember Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia, yang merupakan sebuah kampanye global untuk memerangi korupsi. Korupsi menyerang fondasi lembaga-lembaga demokrasi dengan mendistorsi proses pemilu, memutarbalikkan supremasi hukum dan menciptakan rawa-rawa birokrasi yang satu-satunya alasan keberadaannya adalah suap.

Mengenai hal itu, Bendahara Pimpinan Cabang (PC) Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) Bogor I Gede Yoga Widnyana mengatakan, “Korupsi adalah fenomena sosial, politik dan ekonomi yang kompleks yang mempengaruhi semua negara. Korupsi merusak institusi demokrasi, memperlambat pembangunan ekonomi dan berkontribusi pada ketidakstabilan pemerintahan.” Paparnya.

Ia menjelaskan bahwa adanya “budaya” korupsi seperti itu karena kurangnya kesadaran masyarakat berinvestasi sosial dalam hal ini literasi keuangan. Edukasi dan sosialisasi mengenai nilai-nilai anti korupsi sudah dilakukan oleh pihak KPK dan mulai dilaksanakan oleh pihak lembaga pendidikan dengan mengintegrasikan nilai-nilai tersebut dalam pembelajaran tertentu, misal Pendidikan Kewarganegaraan, Agama, Ekonomi, dan lainnya. Namun edukasi literasi keuangan masih dilakukan oleh pihak OJK bersama PUJK saja. Edukasi mengenai literasi keuangan dan nilai-nilai korupsi merupakan salah satu bentuk investasi sosial untuk meningkatkan modal manusia Indonesia ke depan yang hendaknya dapat dilaksanakan juga oleh masyarakat dan dunia pendidikan.

“Saya mengajak seluruh bendahara agar menjadi bendahara yg amanah & bertanggung jawab dan menjadi penggiat literasi keuangan. Organisasi harus menjadi lokomotif gerakan anti korupsi dikalangan millenial. Selamat Hari Anti Korupsi Sedunia !” pungkasnya.