Sebanyak 265 Anak Yatim Akibat COVID-19 di Ponorogo Terima Bantuan Kemensos

Antar Daerah157 views

Inionline.id – Dalam Program Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) Kemensos sebanyak 265 anak yatim di Ponorogo akibat COVID-19 mendapat bantuan. Bantuan ini melalui Dinas Sosial Ponorogo.

“Yatim piatu korban COVID-19 hari ini terealisasi 265 anak, melalui Balai Besar Kartini Temanggung. Semoga bermanfaat tahun depan ada lanjutan,” tutur Kadinsos Ponorogo Supriyadi kepada wartawan, Kamis (18/11/2021).

Supriyadi menambahkan, sebenarnya 222 anak sudah dibantu APBD melalui Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) yang ada. Tahun 2022, 222 anak tersebut kebutuhan permakanannya sudah tercukupi.

“Kalau bantuan dari Kemensos dilanjut untuk kebutuhan yang lainnya,” terang Supriyadi.

Menurutnya, selain memberikan bantuan ke anak yatim, bantuan juga diarahkan kepada Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) berupa alat mesin jahit. Pun alat untuk anak disabilitas, seperti kursi roda.

“Total hari ini Rp 1 miliar lebih disalurkan untuk Ponorogo. Alokasi untuk 3 bulan, Oktober hingga Desember untuk 265 anak,” terang Supriyadi.

Kemensos juga memberikan bantuan Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni (Rehabsos RTLH). Sebanyak 21 rumah tahun 2021 terealisasi.

Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menjelaskan, untuk RTLH saat ini masih dilakukan pendataan secara menyeluruh. Sehingga baru 21 rumah saja di tahun 2021 yang terealisasi.

“Per unit Rp 20 juta, pencairan di Bank Mandiri. Dalam satu bulan rehabilitasi selesai,” imbuh Giri.

Rinciannya, di Kecamatan Pulung ada 15 rumah. Di Desa Watubonang Kecamatan Badegan ada 5 rumah dan satu rumah di Kelurahan Surodikraman.

“Harapannya segera didata semua ke Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Sehingga mempermudah penyaluran bantuan,” pungkas Giri.