80 Ton Jagung dari Jokowi Belum Memenuhi Kebutuhan Harian Peternak Blitar

Antar Daerah057 views

Inionline.id  Presiden Jokowi mengirim jagung bersubsidi sebanyak 80 ton untuk peternak Blitar. 80 Ton itu dibagikan ke peternak di empat kecamatan. Dan jumlah itu, hanya mampu mencukupi kebutuhan pakan ternak sekitar 32 peternak Blitar.

Padahal di Blitar tercatat sekitar 4.500 peternak ayam layer. Dengan kebutuhan jagung sebagai pakan per hari mencapai 800-1.000 ton. Jatah ke peternak di masing-masing kecamatan itu hanya mampu mencukupi kebutuhan pakan 4 – 5 peternak saja. Mereka diutamakan yang memiliki populasi ayam layer antara 2.000-5.000 ekor.

“Yang jatah kiriman kemarin 80 ton itu hanya mencukupi sekitar 32 peternak. Kami bagi merata, masing-masing dapat jatah 2 sampai 2,5 ton setiap peternak,” kata Ketua Koperasi Peternak Unggas Sejahtera (Putera) Blitar, Sukarman saat dikonfirmasi, Selasa (21/9/2021).

Dia menambahkan seharusnya dari 80 ton jagung itu didistribusikan bagi peternak di Kecamatan Kademangan sebanyak 30 ton. Dan jatah untuk peternak di Kecamatan Ponggok sebanyak 50 ton. Namun karena jumlah peternak di Desa Suruhwadang sangat banyak, Sukarman mengalihkan sebanyak 20 ton jatah Ponggok ke desa itu.

“Jadi jatah 50 ton untuk Ponggok, saya alihkan 20 ton untuk Suruhwadang, Kademangan. Karena jumlah peternak disana sangat banyak. Juga untuk menghindari hal yang tidak kami inginkan ketika tahu Pak Suroto dapat gratis dari Presiden 20 ton. Biar semua dapat bagian merata,” tambahnya.

Sedangkan 30 ton lainnya, lanjut dia, yang 10 ton didistribusikan untuk peternak di Kecamatan Selopuro, 10 ton untuk peternak di Kecamatan Talun. Dan 10 ton lagi untuk Kecamatan Nglegok.

“Kalau Kecamatan Ponggok kebetulan daerah saya, masih aman. Hari ini datang lagi kabarnya stok jagung subsidi. Nanti saya baru distribusikan untuk peternak disini,” ungkapnya.