Sekolah Murid Merdeka Menawarkan Pengalaman Blended Learning Berkualitas

Pendidikan557 views

Inionline.id – Sekolah Murid Merdeka (SMM) meluncurkan beberapa pusat aktivitas (Hub) di kota-kota besar sebagai bagian dari rencana membuka puluhan sentra di kota lainnya. Dengan begitu, para siswa bisa diharapkan benar-benar merasakan pengalaman sistem belajar campuran atau blended learning.

Kepala Sekolah Murid Merdeka Laksmi Mayesti mengatakan, SMM Hub hadir sebagai kelas luring untuk melengkapi pengalaman murid saat belajar dengan para guru dan teman-temannya.

“Yakni dengan memberikan ruang untuk belajar secara langsung bersama fasilitator pendamping dan teman sekolah,” kata Laksmi dalam siaran persnya, Sabtu, 21 Agustus 2021.

Laksmi melanjutkan, kelas luring di SMM Hub dilengkapi bahan ajar dan alat peraga atau praktikum yang lengkap. Sehingga, para siswa mendapatkan pengalaman belajar tatap muka yang lebih optimal.

Sebagai lembaga pendidikan inovatif yang berfokus pada metode belajar blended learning, kata Laksmi, Sekolah Murid Merdeka memiliki tujuan untuk memajukan pendidikan Indonesia melalui sistem belajar campuran.

“Anak mempunyai kesempatan untuk mengeksplorasi belajar daring secara luas sesuai minatnya, tetapi juga mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan kebutuhan dan keterampilan sosial lewat pertemuan luring dengan guru dan teman,” ujar Laksmi.

Laksmi melanjutkan, SMM memilih untuk memadukan pembelajaran daring dan luring agar menjadi landasan sekolah di masa depan. Menurutnya, perkembangan teknologi yang sangat pesat akan membuat anak semakin banyak berinteraksi dengan aktivitas online yang cukup beragam.

Namun di sisi lain, pertemuan tatap muka secara langsung dengan guru dan teman-teman akan tetap menjadi kebutuhan pokok anak. “Untuk menyeimbangkan kebutuhan sosialnya dan kognitifnya,” jelas Laksmi.

Saat ini, SMM Hub telah hadir di delapan kota, yakni Jakarta Selatan, Tangerang Selatan, Depok, Bekasi, Bogor, Semarang, Bandung, dan Surabaya. Sementara itu, di Jawa Tengah, tepatnya kota Kudus, SMM Hub juga telah hadir dan diresmikan pada Kamis, 19 Agustus 2021 kemarin.

Ia memastikan pelaksanaan belajar mengajar nantinya akan sesuai dengan standar protokol kesehatan. Terlebih, semua guru sudah tervaksinasi.

“Targetnya SMM Hub akan dibuka di 80 kota di Indonesia pada akhir tahun 2021 dengan menerapkan protokol kesehatan yang sesuai standar,” ungkap Laksmi.

Sekolah Murid Merdeka (SMM) adalah sekolah inovatif dengan sistem blended learning yang menggunakan metode pedagogi dan teknologi terkini untuk pembelajaran sejak usia dini hingga sekolah menengah.

SMM mengimplementasikan kurikulum nasional yang terstruktur, pemantauan (dan penilaian) capaian pembelajaran namun juga memberikan fleksibilitas belajar yang sesuai dengan kebutuhan, minat dan bakat dan jadwal yang sesuai untuk anak.