Pasokan Vaksin Tersendat, Jawa Timur Prioritaskan Dosis Kedua

Antar Daerah157 views

Trenggalek, Inionline.id – Pasokan vaksin COVID-19 dari pemerintah pusat ke wilayah Jawa Timur tersendat. Saat ini pemerintah provinsi memprioritaskan penggunaan stok vaksin pemenuhan dosis kedua.

Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, saat mengunjungi rumah sakit darurat di Trengalek bersama Danrem 081/DSJ mengakui adanya kendala pasokan vaksin untuk dua dosis sekaligus. “Oleh karena itu dengan keterbatasan vaksin, kami saat ini fokus pada dosis kedua,” kata Emil, Jumat (12/8/2021).

Menurutnya skenario tersebut dijalankan melalui dinas kesehatan yang ada di setiap kabupaten/kota di Jatim. Meski demikian, pihaknya memastikan tidak mengesampingkan program vaksinasi bagi masyarakat yang lain.

“Untuk itu (dosis kedua) relatif masih oke. Nah untuk dosis pertama kami terbantu dengan TNI, polri dan segenap instansi lain, vaksin-vaksin yang sifatnya mendesak, ada program yang namanya grebek vaksin,” ujarnya.

Dengan dukungan vaksinasi dari lintas instansi tersebut, pemberian suntikan kepada masyarakat di Jawa Timur dapat terus berjalan dengan baik.

Mantan Bupati Trenggalek ini mengaku, dampak terganggunya pasokan vaksin juga mempengaruhi program vaksinasi untuk kalangan pelajar berusia 12-17 tahun.

“Memang ada tantangan untuk mengejar vaksinasi pelajar, karena kita tahu di daerah level tiga sudah diperkenankan uji coba pembelajaran tatap muka,” jelasnya.

Sementara Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Wasis Ari Nugroho, mengatakan aparat TNI di wilayah terus mengawal program penanganan COVID-19 di masing-masing daerah. Pihaknya juga menggencarkan program vaksinasi.

“Program yang selama ini dilakukan terus dijalankan, baik itu program vaksinasi dan juga pembagian obat-obatan, yang saat ini menuju tahap ketiga,” kata Wasis.

Program vaksinasi yang disinergikan dengan jajaran pemerintah daerah tersebut diharapkan dapat mendorong percepatan capaian penyuntikan vaksin bagi masyarakat.

Menurutnya dalam program pengawalan penanganan virus Corona di daerah, pihaknya juga mempercepat distribusi bantuan sembako yang digelontorkan oleh pemerintah pusat.