Benzema Selalu Hadir untuk Selamatkan Real Madrid

Inionline.id  Real Madrid bisa saja kalah dari Chelsea di leg pertama semifinal Liga Champions. Kehadiran Karim Benzema membuat Los Blancos mampu menghindari nasib sial tersebut.

Di Estadio Alfredo Di Stefano, Rabu (28/4/2021) dini hari WIB, laga berjalan cukup seimbang. Opta mencatat sembilan tembakan dibuat Madrid, berbanding sebelas milik Chelsea.

Hanya saja, bila membahas soal akurasi, Madrid kalah jauh. Hanya satu shot on goal yang dilepaskan oleh skuad asuhan Zinedine Zidane, sementara Thibaut Courtois harus bekerja lebih keras karena mengamankan 5 tembakan ke gawang Chelsea.

Untunglah satu-satunya tembakan akurat Madrid berbuah gol. Benzema berhasil memanfaatkan situasi kemelut di depan gawang Chelsea.

Menerima umpan sundulan Vinicius Junior, ia mengontrol bolanya dengan kepala, lalu melepaskan tendangan voli yang menggetarkan gawang Edouard Mendy. Skor menjadi 1-1 karena sebelumnya Chelsea unggul lewat Christian Pulisic.

MADRID, SPAIN - APRIL 27 Karim Benzema of Real Madrid scores their side's first goal past Edouard Mendy of Chelsea during the UEFA Champions League Semi Final First Leg match between Real Madrid and Chelsea FC at Estadio Alfredo Di Stefano on April 27, 2021 in Madrid, Spain. Sporting stadiums around Spain remain under strict restrictions due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in games being played behind closed doors.  (Photo by Denis Doyle/Getty Images)

Gol tersebut menjadi yang ke-28 bagi Benzema musim ini di seluruh ajang, atau yang keenam di Liga Champions musim ini. Penyerang berpaspor Prancis itu lagi-lagi berhasil menunjukkan betapa vitalnya ia bagi Madrid.

Di Liga Champions musim ini, Madrid tak pernah tersungkur jika Benzema mencetak gol. Adapun di Liga Spanyol, Los Blancos cuma takluk sekali jika ia mencatatkan namanya di papan skor, yakni saat diremukkan Valencia 1-4.

Produktivitas Benzema pun meningkat jelang akhir musim ini. Ia mencetak 13 gol dalam 14 laga terakhir yang dimainkannya. Di momen krusial jelang akhir musim, mentalitas di depan gawang kian berbicara.

“Benzema sudah menjadi pemimpin di dalam tim. Dia memimpin garis depan dan dia menjadi percikan utama Madrid di setengah jam pertama pertandingan,” kata eks pemain Chelsea yang kini menjadi pundit, Joe Cole, kepada BT Sport.

“Penyelesaian akhir (golnya) begitu indah. Seorang striker top jika sedang dalam permainan terbaiknya. Chelsea harus bisa mendiamkannya di leg kedua nanti,” lanjut Cole.