Inionline.Id – Kedutaan Besar Republik Indonesia memastikan sementara ini belum ada korban jiwa Indonesia dalam gempa berkekuatan 6,6 skala Richter yang mengguncang kota Izmir di Laut Aegea Turki pada hari Jumat (30/10/2020).
“Sampai saat ini belum ada laporan WNI yang terkena musibah tersebut,” kata Koordinator Satgas Perlindungan WNI KBRI Ankara Harliyanto dalam keterangannya, Sabtu (31/10/2020).
Pihak berwenang Indonesia di kedutaan dan satgas sedang berkoordinasi dengan mereka yang berasal dari kelompok masyarakat Indonesia setelah gempa bumi dahsyat yang, hingga Sabtu pagi, dilaporkan telah menewaskan 25 orang dan 804 lainnya luka-luka.
Getaran gempa yang memicu tsunami parsial di distrik pesisir Seferihisar, dapat dirasakan oleh warga di beberapa kota Turki lainnya, termasuk Istanbul, sekitar 400 km dari pusat gempa.
Beberapa bangunan runtuh atau rusak di pusat kota Izmir, kota terbesar ketiga di Turki setelah Istanbul dan Ankara, dalam gempa bumi, ujar Harliyanto.
Gempa juga melanda beberapa provinsi lain, termasuk Usak, Denizli, Manisa, Balikesir, Aydin, dan Mugla. Sembilan puluh delapan WNI saat ini tinggal di Izmir dan pinggirannya, menurut Kedutaan Besar Indonesia di Ankara.
Turki adalah rumah bagi sekitar lima ribu warga negara Indonesia, termasuk 2.700 pelajar dan 1.500 pekerja yang bekerja di spas.
KBRI telah meluncurkan hotline (+90532 135 22 98) untuk membantu WNI yang membutuhkan.
Sementara itu, mengutip data dari Otoritas Badan Manajemen Bencana Turki (AFAD), Badan Anadolu melaporkan bahwa gempa tersebut telah merenggut 25 nyawa dan menyebabkan sedikitnya 804 orang terluka hingga Sabtu dini hari.
Sedikitnya 743 orang terluka di Izmir dan provinsi tetangga, lima di Manisa, dua di Balikesir, dan 54 di Aydin, menurut kantor berita Turki.
Gempa berkekuatan 6,6 skala Richter juga mengguncang daerah barat laut Pulau Samos Yunani di Laut Aegea, dan menyebabkan dua anak tewas.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan Perdana Menteri Yunani Kyriakos Mitsotakis telah menyampaikan belasungkawa atas hilangnya nyawa dalam gempa bumi yang melanda kedua negara tersebut, menurut Anadolu Agency yang melaporkan.
