Di Tengah Pandemi Covid-19,  WARGA SUNGAI PUA SALURKAN BANTUAN

Antar Daerah257 views

Jakarta, Inionline.id – Ikatan Keluarga Sungai Pua (IKSP) Jabodetabek menggerakkan kegiatan sosialnya di tengah merebaknya pandemi Covid-19, berupa penyaluran bantuan kepada warga Sungai Pua  yang membutuhkan.

Sungai Pua merupakan salah satu nagari  yang sekaligus menjadi nama sebuah kecamatan yaitu kecamatan Sungai Puar, di Kabupaten Agam, Provinsi Sumatra Barat.

Nagari ini terletak di bagian barat Gunung Marapi, atau sekitar 10 kilometer dari Kota Bukittinggi ke arah Gunung Marapi. Sebelah utara berbatasan dengan Nagari Kubang Putiah, sebelah selatan dengan Sariak, dan sebelah barat dengan Banuhampu.

Sungai Pua  terkenal sebagai daerah penghasil peralatan dari logam, terutama dari besi dan kuningan. Bahkan, dalam sejarah perjuangan melawan Belanda, daerah ini adalah pemasok peluru.

Menurut Ketua Umum IKSP, Mulyadi, bantuan tersebut dikucurkan di tengah suasana cemas.  Karena pandemi Covid-19, banyak masyarakat yang terganggu aktifitasnya sehingga pemasukan keluarga menjadi berkurang. Bahkan ada keluarga yang tanpa pemasukan  sama sekali.

“Hal ini juga dirasakan  oleh ‘dunsanak awak anak nagari Sungai Pua’ yang merantau dan bermukim di Jabodetabek, wilayah yang menjadi pusat episentrum pandemi Covid-19,” ujar  Mulyadi di kantor  Sekretariat IKSP, Jakarta, Rabu (22/04/2020).

Mulyadi mengatakan, bantuan yang disalurkan IKSP merupakan donasi dari warga Sungai Pua yang peduli. Hingga Rabu 22/4/2020, dana bantuan yang terkumpul mencapai Rp 90 juta, sedangkan jumlah calon penerima bantuan sudah terdata 285 Keluarga, dan jumlah ini terus bergerak.

“Kami mengajak  ‘kapado dunsanak nan punyo’ ke lapangan rezeki untuk berbagi mambantu ‘dunsanak awak nan paralu’ dibantu,” ujar Mulyadi.

Mereka yang berhak mendapat bantuan adalah warga Sungai Pua, berdomisili di Jabodetabek, tidak berpenghasilan, pekerjaan terhenti (PHK/tidak bisa usaha), dan penghasilan tidak memadai.

Bantuan diberikan dalam bentuk paket sembako. Yakni, beras 5 kg, minyak goreng 1 liter, mie instan 1 duz, kecap  1 botol  275 ml, saos 135 ml, sarden 155 gr, gula 1 kg, kopi 1 renceng, dan teh celup 1 box.

“Kalau dinilai jumlah bantuan tersebut mencapai tiga ratus ribu rupiah per paket,” kata Mulyadi menambahkan.

Sekjen IKSP Jabodetabek Puarman, menambahkan bahwa setiap keluarga Sungai Pua yang mendaftar akan diberikan bantuan. “Namun karena situasi tidak normal yang menghambat jalur distribusi, sebagian dilakukan dengan cara mentransfer uang ke rekening penerima,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *