Bogor, Inionline.id – Anggota Komisi VI DPR RI dari fraksi Partai Demokrat, Anton Sukartono Suratto menggelar sosialisasi 4 pilar pada rabu (27/11/19). Berlokasi di Pendopo Cikeas Mansion, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, sebanyak 100 orang siswa Sekolah Menengah Atas (SLTA) hadir pada acara tersebut.
Anton bukanlah narasumber tunggal pada acara tersebut, melainkan dirinya mengajak anggota DPD RI periode 2014-2019 daerah pemilihan Bangka Belitung yaitu Bahar Buasan untuk memberikan ilmu 4 pilar kepada siswa-siswi yang hadir pada malam itu.
Sesi pertama diberikan kepada Bahar Buasan dimana dirinya fokus kepada pokok bahasan sila ke-3 pancasila yaitu persatuan Indonesia. Dirinya mengkolaborasikan antara materi pendidikan 4 pilar dengan pengalaman hidupnya agar para generasi milenial yang hadir mampu termotivasi oleh kisah hidupnya.
“Setelah materi saya berikan, terlihat wajah peserta semua bergembira, ada sebuah harapan, yang disampaikan melalui 4 pilar tadi, ada Pancasila, UUD 45, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika ini mereka dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, sehingga dapat membangun Indonesia menjadi negara yang kuat dan hebat,” ujar Bahar.
Sesi kedua tentu saja disampaikan oleh Anton Suratto, Politisi partai Demokrat ini menyampaikan materi dengan santai namun tetap focus.
Anton tidak bosan mengingatkan para milenial yang hadir bahwa pendidikan adalah hal terpenting untuk memutus mata rantai kemiskinan. Dirinya memberikan banyak informasi tentang sumber-sumber beasiswa pendidikan kepada peserta yang hadir dimana banyak sekali asalkan mereka mau memanfaatkan internet dan ponsel pintar mereka untuk mencari informasi tersebut.
Selain itu Anton juga mengajarkan kecintaan terhadap Indonesia serta harus mampu bersaing jadi sumber daya manusia yang berkualitas baik.
“Saya berpikir, 4 pilar ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat, sampai saat ini hanya MPR lah yang sering menyuarakan masalah 4 pilar. Pancasila, UUD 45, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika sangat kita butuhkan, mengingat masyarakat saat ini sangat mudah terprovokasi, sedikit terusik marah, berbeda pemahaman agama marah, jadi jangan sampai karena perbedaan kita jadi bersitegang dan tidak berkawan, intinya dengan adanya 4 pilar mereka sadar untuk bersatu demi nusa dan bangsa” kata Anton.
Sekretaris Camat Cariu, Bakri Hasan yang juga hadir pada acara tersebut menyatakan sangat mengapresiasi baik kegiatan yang dilakukan oleh MPR RI di wilayah Bogor timur ini, menurutnya pendidikan terhadap generasi muda ini sangat penting mengingat mereka adalah penerus bangsa Indonesia di masa yang akan datang.
“Kalau tidak dibekali dari sekarang ini, kedepannya arus informasi, globalisasi, dan pendidikan yang semakin tinggi itu mereka bisa tercerai berai,” ujar Bakri.
Dirinya juga berharap agar kedepannya Indonesia lebih maju salah satunya melalui pendidikan 4 pilar ini.
Fauzi Akbar Siswa kelas 2 SMAN 1 Cileungsi yang menjadi peserta kegiatan ini menyatakan acara seperti ini bagus sekali karena menurutnya anak muda saat ini jarang mengerti 4 pilar ini menjadi bertambah informasinya tentang isi dari 4 pilar ini.
“Semoga kedepannya generasi muda lebih bisa membedakan mana yang penting dan mana yang tidak penting,” tutup Fauzi. (JC)
