Usai Mencoblos, Titiek Soeharto Keluhkan Kotak Suara KPU

Nasional157 views

Inionline.id – Putri mantan presiden Soeharto sekaligus Ketua Dewan Pertimbangan Partai Berkarya Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto melaksanakan pemungutan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 02 Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat. Setelah datang pukul 10.30 WIB, Titiek keluar dari TPS pada pukul 10.40 WIB.

TPS 02 Gondangdia merupakan TPS tempat seluruh anak-anak ‘Keluarga Cendana’ tedaftar. Lima anak Soeharto yakni Hutomo Mandala Putra, Sigit Harjojudanto, Siti Hardiyanti Hastuti Rukmana, Siti Hediati Hariyadi, dan Siti Hutami Endang Adiningsih masuk diantara 288 Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS ini.

“Alhamdulilah sudah selesai mencoblos, saya sudah mempergunakan hak saya sebagai warga negara. Mudah-mudahan pemilu bisa berjalan dengan jujur, adil, aman, tenteram, dan damai,” kata Titiek kepada awak media, Rabu (17/4).

Meski puas sudah bisa mencoblos, namun Titiek merasa prihatin dengan lima kotak suara yang berada di TPS. Titiek menilai, bahan kotak suara yang terbuat dari karton dianggap gampang rusak. Ia khawatir sebagian kotak suara itu sudah rusak di dalam proses logistik sebelum disebarkan ke daerah-daerah terpencil Indonesia.

“Saya khusus memberi perhatian dalam melihat kotaknya, kenapa kayak karton? Kayak karton mau pindahan. Padahal bagaimana kalau kotak ini di daerah kena hujan dan dibawa dengan motorboat? Itu kan selesai, (kotak-kotaknya) sudah keburu jadi bubur,” jelas dia.

Ia kemudian mempertanyakan pemilihan bahan kotak suara mengingat anggaran pemerintah untuk pemilihan umum terbilang besar. Di dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019, pemerintah menganggarkan Rp15,79 triliun. Sementara untuk persiapan pemilu sejak 2017, pemerintah sudah menganggarkan akumulasi anggaran Rp25,59 triliun.

“Biaya pemilu yang begitu besar kok kotaknya kardus kayak gitu sih? Saya prihatin saja kok bisa seperti itu, kok seperti ini bisa lolos oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU),” tutur dia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *