Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Jawa Barat Dukung Pengurangan Penggunaan Kantong Plastik

Inionline.id – Mengurangi efek samping berbahaya dari plastik, Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Jawa Barat mendukung program Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung untuk mengurangi penggunaan kantong plastik.

“Kami dukung program pemerintah yang berupaya untuk melakukan pengurangan kantong plastik. Kita mengajak masyarakat jika belanja lebih baik membawa kantong dari rumah atau ramah lingkungan,” ujar Sekretaris DPD Aprindo Jawa Barat, Hendri Hendrata saat Pengurus DPD Aprindo Jawa Barat bertemu dengan Wali Kota Bandung, Oded M. Danial di di Balai Kota Bandung, Senin (03/12).

Hendra mengatakan, penggunaan kantong plastik itu secara umum masih digunakan para konsumen, karena beranggapan praktis dan mudah digunakan serta gratis. “Konsumen itu senang, karena kresek itu gratis dan bagian dari pelayan,” ujarnya.

Hendri mengingatkan kebijakan kantong plastik berbayar tahun 2016. Selama tiga bulan kebijakan tersebut mampu mengurangi penggunaan kantong plastik sampai 30%. “Ketika itu kantong plastik dihargai Rp200. Itu lumayan, 30 persen berkurangnya. Terpenting sekarang ini kita mendukung pemerintah dan mengedukasi kepada masyarakat untuk lebih memahami,” tuturnya.

Sementara itu Wali Kota Bandung, Oded M. Danial mengatakan, Pemkot Bandung akan terus menyosialisasikan pengurangan penggunaan kantong plastik. Apalagi Pemkot Bandung sudah mempunyai Peraturan Daerah (Perda) Kota Bandung Nomor 17 Tahun 2012 tentang Pengurangan Penggunaan Kantong Plastik.

Menurut Oded, di lapangan ada pengusaha ritel yang menghapus penggunaan katong plastik. “Ada juga yang menggunakan kantong plastik yang umurnya 4 bulan seperti Hypermart. Itu sudah bagus, sehingga ritel yang lain juga bisa menduplikasi,” tutur Oded.

Oded mengungkapkan, terkait dengan pengurangan kantong plastik, Pemkot Bandung sudah mempunyai Perda-nya dan sekarang sedang dibuat Peraturan Wali Kota (Perwal). “Intinya implementasi di lapangan harus ada ajakan dan niat baik kepada masyarakat agar lebih komprehensif,” katanya.

Wali kota berharap sinergitas antara Pemkot Bandung dan para pengusaha ritel mampu meminimalisir penggunaan kantong plastik. “Saya harap dengan kekuatan itulah, mampu menghadirkan pembentukan kultur yang tidak dipaksa. Sehingga masyarakat paham dengan hal seperti ini,” katanya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *