PEMDES BANTARSARI BUKA POSKO BANTUAN GEMPA LOMBOK

BOGOR, inionline.id – Musibah gempa yang melanda wilayah Lombok Nusa Tenggara Barat, membuat keprihatinan seluruh anak bangsa. Rasa simpati dan kepedulian terus mengalir dari berbagai wikayah di Indonesia guna membantu saudara sebangsa yang terkena musibah tersebut.

Seperti dilakukan oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Bantarsari Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor yang membuka Posko Gempa Lombok Desa Bantarsari.

“Sikap kepedulian adalah sejarah hakikat bangsa ini, apalagi ini masih satu Indonesia. Pancasila mengajarkan kita untuk saling peduli, termasuk kepada saudara kita yang ada di Lombok,” cetus Lukmanul Hakim Kepala Desa (Kades) Bantarsari kepada wartawan, Jum’at (21/8/2018).

Kades yang sering juga jadi mubaligh (penceramah rohani-red) ini menambahkan, pemerintah desa adalah pemerintahan terkecil dari konstitusi Indonesia. “Jika desa saja bergerak untuk Lombok seluruh Indonesia. Akan dahsyat pengaruhnya terhadap keberlangsungan kehidupan saudara kita di Lombok,” ungkapnya.

Kades Bantarsari menerangkan, sikap peduli akan menumbuhkan semangat berbagi, apalagi masih dalam momentum peringatan Idul Adha. Menurutnya, semua manusia harus belajar dari pengorbanan keluarga Nabi Ibrahim Alaihi Salam.

“Kita adalah satu Indonesia, meski musibah ini di NTB dan jauh dari sini, tetap harus ada kepedulian kita. Jangankan NTB, Palestina dan Rohingya aja kita bantu, apalagi saudara kita sebangsa,” paparnya.

Lukmanul Hakim menegaskan, Pemdes Bantarsari sengaja terus berupaya menumbuh kembangkan tradisi kepedulian kepada sesama kepada seluruh masyarakat. Walaupun sedikit yang bisa disumbangkan, namun sikap kepedulian sosial warga perlu terus dibangun.

“Tahun lalu kami bersama warga desa Bantarsari membantu korban banjir Bandang di Garut. Alhamdulillah bantuan yang terkumpul dari warga langsung kami salurkan ke Garut,” ungkapnya.

Dia menjelaskan, Posko Gempa Lombok Desa Bantarsari baru pekan ini dimulai, dan biasanya warga langsung bergerak menggalang dana bantuan dengan dimotori aparatur desa, lembaga desa, kader posyandu dan PKK.

“In-sy Allah tanggal 26 Agustus 2018 nanti, kami akan adakan doa bersama untuk Lombok sekaligus penggalangan dana bantuan. Intinya Desa Bantarsari Peduli.” Pungkasnya. (MUL)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *