Inionline- Kemampuan Pemerintah Kabupaten Merauke meningkatkan produktivitas tanaman padi menjadikan wilayah tersebut kini menjadi salahsatu lumbung padi nasional. Selain sukses menggulirkan program swasembada beras, produk beras asal Merauke dengan merk Anim Ha ternyata mampu menembus pasar internasional. Hal itu dibuktikan dengan proses ekspor beras Anim Ha ke Papua Nugini dan Singapura. Hal ini tentunya menjadi bukti jika produk pertanian padi di tanah Papua memiliki kualitas yang tinggi dan dapat diterima oleh pasar domestik maupun internasional.
“Beras Animha sudah ekspor ke negara tetangga seperti Papua Nugini (PNG) dan tahun Singapura,” ungkap Bupati Merauke, Frederikus Gebze kepada wartawan.
Menurutnya, dari 60 ribu hektare lahan pertanian di Merauke, sebanyak 40 ribu hektare diantaranya sudah ditanami padi dengan kapasitas produksi mencapai 20 ribu ton padi.
“Sekarang ini hasil produksi itu sudah mencukupi kebutuhan warga setempat, sehingga Pemkab Merauke membuka kerja sama pengiriman beras ke Singapura,” ujarnya.
Frederikus menjelaskan, hingga 2017 luas lahan padi di Merauke sudah mencapai 60 ribu hektare yang digarap oleh 350 ribu petani yang juga akan mengembangkan lahan padi yang belum berproduksi.
“Merauke adalah pertaniannya Papua, dan pertaniannya Indonesia jadi kalau sudah ada 350 ribu petani profesioal yang mengembangkan lahan maka pasti bisa memberikan dampak yang positif untuk pembangunan pertanian di Tanah Papua,” tukasnya.
Guna memenuhi kebutuan domestik dan ekspor, Pemerintah Kabupaten Merauke bekerjasama dengan Perum Bulog Divre Merauke mempromosikan Beras Anim Ha yang menjadi ciri khas Kabupaten Merauke.
“Beras Anim Ha merupakan terobosan dari Pemda Merauke agar dapat memberikan manfaat bagi para petani lokal, supaya bisa meningkatkan produksi pertanian di Merauke ” tegasnya.
Frederikus juga menargetkan, pada 2019 beras Anim Ha menjadi produk beras yang dapat dikonsumsi secara nasional. Untuk itu ia kerap menyosialisasikan keberadaab beras Anim Ha ditingkat pusat dan daerah. Dengan tagar #2019 Kita Makan Beras Anim Ha, Insya Allah Bebas 5A.
“Dengan mengonsumsi beras Anim Ha maka Perut Aman, Aman Fikiran, Aman Mata, Aman Mulut, Aman Tangan dan Aman Kaki,” imbaunya.
Sementara itu Kepala Seksi Pelayanan Publik Bulog Sub Divre Merauke Asrul Tallamma menambahkan, atas permintaan Gubernur Papua, Bulog Merauke telah mengirim beras bermerek Anim Ha sebanyak 24 Ton ke Jayapura.
Selain itu Bulog Merauke juga siap mengirim ke daerah- daerah lain apabila ada permintaan.
“Beras Anim Ha kualitas premium ini diambil lagsung dari petani dengan harga Rp. 8.000 dan saat ini sudah ada kemasan 5 kg dan 10 kg” ujarnya. (Fik)
