Inionline.id – iPhone 5G pertama diyakini akan dirilis Apple pada Oktober mendatang. Salah satu rumor fitur paling kuat adalah kecepatan layar yang tinggi.
Hal ini dikarenakan iO4 akan membawa opsi “Limit Frame Rate” untuk layarnya. Senada dengan ini, laporan terbaru yang didapat Phone Arena menyebut bahwa varian Pro dari iPhone 12 akan memiliki opsi kecepatan layar 120Hz. Meski demikian, Apple akan membuatnya sebagai opsi, dan defaultnya hanya 60Hz agar baterai tak boros.
Sementara untuk iPhone 12 varian reguler, hanya akan ada layar dengan kecepatan 60Hz.
Meski demikian, terdapat klaim rumor lain bahwa fitur “Limit Frame Rate” ini sebenarnya adalah opsi untuk fitur terbaru layar Apple yakni panel LTPO. Ini adalah kependekan dari low-temperature polycrystalline oxide, di mana kecepatan layar bisa direduksi hingga 1Hz, sehingga dapat menghemat baterai. Jadi, ada kemungkinan juga kalau kecepatan refresh 120Hz belum disiapkan oleh Apple.
Namun demikian, fitur ini kemungkinan tetap akan diusahakan Apple tetap hadir. Hal ini mengingat telah ditundanya peluncuran iPhone 12 Series, kemungkinan hingga akhir tahun ini. Ini mungkin akan jadi kesempatan Apple untuk memoles fitur baru ini.
Apple Potong Harga Lewat Sektor Baterai
Dalam rumor sebelumnya, dilaporkan bahwa Apple sedang mengurangi biaya di sektor baterai.
Analis teknologi Ming Chi Kuo menyebut bahwa Apple mengurangi jumlah lapisan di papan baterai dan menempatkan komponen sel di area yang lebih kecil.
Hal ini akan menghasilkan papan baterai yang 40 hingga 50 persen lebih murah ketimbang milik generasi iPhone 11 Series. Perubahan desain ini akan secara gradual terjadi, sehingga untuk iPhone keluaran tahun depan, harga komponen baterainya makin murah lagi.
Tak cuma di iPhone, Apple juga dilaporkan bakal mamangkas biaya produksi baterai untuk rilisan AirPods generasi ketiga tahun depan, dengan beralih ke desain “system-in-package” yang telah digunakan di AirPods Pro.
Perubahan di sektor baterai ini sebenarnya masih belum mengkompensasi harga teknologi 5G di iPhone yang disebutt menelan 125 hingga 135 Dollar per unit, belum lagi ditambah 75 hingga 85 Dollar untuk sub-6GHz. Namun Apple akan menekan kembali biaya dengan tidak dimasukkannya charger dan juga earphone.
