Soal Gajah Ngamuk Tewaskan Pegawai Bali Safari, Manajemen Buka Suara

Antar Daerah1057 views

Inionline.id – Pihak manajemen Taman Safari Indonesia Group buka suara terkait gajah yang mengamuk menewaskan pegawai Bali Safari and Marine Park, Komang Resi Yasa (27) di Kabupaten Gianyar.

SVP Marketing Taman Safari Indonesia Group Alexander Zulkarnain mengatakan pihaknya berduka cita atas wafatnya almarhum pegawainya yang mengalami kecelakaan kerja, dan berjanji akan mendukung keluarga korban.

“Kami menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga almarhum serta semua pihak yang mengenalnya. Taman Safari Bali akan terus memberikan dukungan kepada keluarga yang ditinggalkan selama masa berkabung ini,” kata Zulkarnain dalam keterangan tertulisnya, Selasa (24/9).

Dia memaparkan peristiwa itu terjadi saat almarhum atau korban menjalankan tugasnya ketika sedang berinteraksi dengan seekor gajah. Pihaknya berkomitmen, untuk memahami secara menyeluruh situasi tersebut guna mencegah insiden serupa di masa depan.

“Almarhum merupakan sosok yang penuh dedikasi dan kasih sayang dalam merawat gajah-gajah kami, serta telah menjadi bagian tak terpisahkan dari keluarga besar Taman Safari Bali. Kepergiannya meninggalkan kesedihan yang mendalam bagi seluruh tim kami dan komunitas pecinta satwa,” imbuhnya.

Dia mengatakan almarhum selama ini pun telah mengabdikan diri untuk mendukung kesejahteraan satwa, terutama gajah di Bali Safari tersebut.

“Almarhum telah mengabdikan hidupnya untuk kesejahteraan gajah-gajah, pengabdian dan keahliannya dalam merawat satwa menjadi contoh bagi kita semua. Dedikasi almarhum akan selalu dikenang oleh semua yang mengenalnya, baik staf Taman Safari Bali maupun para pengunjung yang pernah menyaksikan dedikasinya,” ujar Zulkarnain.

Selain itu, dia memastikan aman Safari sangat menjunjung tinggi standar keselamatan kerja dan prosedur operasional yang ketat dan

mahout di Taman Safari telah menjalani pelatihan yang diperlukan dan bekerja sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditetapkan, termasuk dalam tugasnya berinteraksi dengan gajah.

“SOP yang kami terapkan bertujuan untuk memastikan keselamatan karyawan serta hewan yang kami rawat,” ujarnya.

Sebelumnya, seorang pegawai di Bali Safari and Marine Park, di Kabupaten Gianyar, Bali, bernama Komang Resi Yasa (27), tewas karena amukan seekor gajah. Korban, diketahui adalah seorang keeper atau penjaga gajah di Bali Safari and Marine Park, Gianyar.

Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan membenarkan peristiwa tersebut dan kejadian itu terjadi pada Selasa (17/9) sekitar pukul 09:00 WITA, dan pihak keluarga akan melaporkan ke Mapolres Gianyar, Bali.

“Untuk saat ini masih menunggu hasil pemeriksaan dari dokter. Terkait dengan kejadian tersebut pihak keluarga korban akan melapor kembali Ke Mapolres Gianyar,” kata Kombes Jansen, Selasa (24/9).