MBKM Unpad Disebut Melampaui Target Standar Emas Kemendikbudristek

Pendidikan057 views

Inionline.id – Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Padjajaran (Unpad) Arief S Kartasasmita menyebut Unpad berhasil mengimplementasikan program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) dengan baik dan melampaui standar yang ditetapkan Kemendikbudristek. Selama tiga tahun, jumlah mahasiswa Unpad yang mengikuti MBKM meningkat.

“Alhamdulillah pada 2023 kita merasakan manfaatnya. Kita bisa menembus Gold Standard kita dan mendapat 30 persen dari apa yang diharapkan,” kata Arief dikutip dari laman unpad.ac.id, Senin, 15 Mei 2023.

Dia menuturkan program MBKM di Unpad mulai berjalan pada April 2020. Program perdana MBKM di Unpad berupa peluncuran Hibah Implementasi Kampus Merdeka (Hikam) yang menyasar seluruh program studi di Unpad.

Arief mengatakan melalui Hikam, program studi berupaya menyesuaikan kurikulum untuk mendukung program MBKM. Program lainnya, ikut serta dalam Konsorsium Merdeka Belajar berkolaborasi dengan Universitas Hasanudin dan Universitas Diponegoro. Sebanyak 300 mahasiswa Unpad mengikuti program KMB.

“Jumlah tersebut belum mencapai standar IKU yang ditetapkan (Kemendikbudristek),” beber Arief.

Pada 2021, Unpad terus berupaya meningkatkan partisipasi mahasiswa mengikuti MBKM. Dimulai dari penyelenggaraan Festival Kampus Merdeka pada Januari 2021, kemudian berlanjut dengan kolaborasi dengan Institut Teknologi Bandung menawarkan program kuliah bersama.

Selain itu, Unpad juga memulai keikutsertaan pada program Hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka Kemendikbudristek meskipun belum berhasil mendapatkannya. Namun, Unpad berhasil mendapatkan hibah dari British Council dan aktif dalam kegiatan program Pertukaran Mahasiswa Merdeka.

“Saya senang karena saat itu semua program studi terus secara aktif untuk mengikuti seluruh Kampus Merdeka yang ada di Unpad. Mahasiswa terus bertambah banyak,” kata Arief.

Pada 2022, mulai banyak aktivitas MBKM yang dilakukan. Tidak hanya mengikuti program, Unpad juga menyiapkan sistem informasi yang memungkinkan Ketua Program Studi bertukar informasi dan mata kuliah hingga memperluas jejaring pertukaran mahasiswa di tingkat nasional. Unpad juga berhasil mendapat hibah PKKM untuk pengembangan Prodi Teknologi Pangan serta untuk pengembangan sistem pengelolaan kampus merdeka di level universitas (Institusional Support System).

Arief menyebut partisipasi aktif mahasiswa terus meningkat. Pada 2022, lebih dari 1.000 mahasiswa berpartispasi dalam program MBKM.

Pengembangan lainnya, penyediaan sarana Pojok MBKM berlokasi di ruangan Unit Layanan Terpadu dan menyiapkan panduan komprehensif terkait konversi kredit. Selain itu, meluncurkan laman khusus MBKM Unpad untuk memudahkan mahasiswa mengakses informasi dan melakukan pendaftaran program MBKM di Unpad.

Rektor Unpad Rina Indiastuti mengapresiasi capaian baik Unpad. Dia menilai Unpad berhasil menghasilkan skor terbaik dalam MBKM dan mampu melampaui standar yang ditetapkan Kemendikbudristek.

“Terima kasih kepada semuanya, mahasiswa yang ikuti MBKM, Kaprodi, PIC MBKM, hingga semua pejabat universitas/fakultas yang mencoba mendampingi pelaksanaan MBKM,” kata Rina.

Dia mengatakan capaian baik ini menandakan program MBKM telah ada di hati mahasiswa Unpad. Dia mendorong untuk terus semangat mengimplementasikan MBKM.

Rina berharap mahasiswa yang telah mengikuti MBKM dan merasakan manfaatnya dapat menularkan pengalaman kepada mahasiswa lain. “Banyak manfaat yang dipetik jika mengikuti MBKM,” kata Rina.

Dia menekankan berkuliah di Unpad bukan sekadar mengikuti MBKM. Namun, mempersiapkan mahasiswa menjadi lulusan unggul dan berkualitas, memiliki daya saing global, berpikir intelektual, hingga memiliki keterampilan yang seluruhnya diakselerasi melalui MBKM.

“MBKM mampu mengakselerasi dan mewarnai mahasiswa Unpad untuk menjadi lulusan unggul,” kata Rina.