Inionline.id – Ketua Umum Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah, Salmah Orbayinah, mengatakan keberadaan PAUD ‘Aisyiyah di mana pun harus menjadi pencerah. Dia menyebut sebagai fungsi pencerahan, PAUD ‘Aisyiyah harus membebaskan, memberdayakan, dan memajukan.
“Nilai karakter dasar PAUD dalam buku panduan yang telah disusun adalah iman, ilmu, dan amal harus dikuatkan. Di mana dari imannya, ilmunya, dan dengan iman serta ilmu yang kuat mantap amalnya akan semakin baik serta dapat diamalkan,” kata Salmah saat peletakan batu pertama pembangunan Gedung PAUD Terpadu ‘Aisyiyah Bagelen, Purworejo dikutip dari laman muhammadiyah.or.id, Minggu, 23 April 2023.
Sementara itu, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Purworejo, Pujiono, menyampaikan amaliyah oleh warga persyarikatan merupakan tabungan untuk jangka panjang. Amaliyah hari ini bakal jadi teman yang akan datang di akhirat.
“Bertepatan juga dengan bulan Ramadan. Kita yang butuh Muhammadiyah untuk menjadi media wahana beramal salih,” tutur dia.
Ketua Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Purworejo, Frin Erma, mengapresiasi pembangunan Gedung PAUD Terpadu ‘Aisyiyah Bagelen. Dia menyebut pembangunan adalah gerakan konkret ‘Aisyiyah untuk menyediakan sarana dan prasarana pendidikan bagi anak-anak bangsa yang representatif.
“Saya mewakili Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Kabupaten Purworejo mengucapkan selamat dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada PCA Bagelen, yang kali ini bermaksud untuk membangun membesarkan dan membuat lingkungan sarana prasarana pendidikan yang representatif dan bisa melayani pendidikan pada masyarakat dengan sebaik-baiknya,” ujar dia.
