Inionline.id – La Nyalla Mahmud Mattalitti menegaskan tidak akan memecat Shin Tae-yong jika terpilih menjadi Ketua Umum PSSI. Pelatih asal Korea Selatan itu bakal terus bekerja sesuai kontrak.
Shin Tae-yong sejauh ini belum mampu mempersembahkan gelar juara Piala AFF untuk Indonesia. Dari dua kesempatan, skuad Garuda cuma menjadi finalis dan terakhir kandas di semifinal.
Piala AFF adalah trofi yang dijanjikan Shin Tae-yong saat memaparkan target-target sebelum secara resmi ditunjuk sebagai pelatih oleh PSSI. Di sisi lain, Shin Tae-yong bisa meraih prestasi dengan membawa Timnas Indonesia U-20 dan senior ke Piala Asia.
Kontrak Shin Tae-yong bersama Indonesia habis pada akhir 2023. La Nyalla nantinya bakal terus mempertahankan Shin Tae-yong jika terpilih sebagai Ketua Umum PSSI.
“Saya anggap bagus-bagus saja (performa Timnas Indonesia), cuma mungkin nasibnya belum bagus sehingga belum menang. Shin Tae-yong juga masih bagus,” kata La Nyalla dalam wawancara dengan detikSport.
“Kalau ditanya apakah akan dipertahankan, saya akan mempertahankan sampai kontraknya habis di November kalau tidak salah. Itu tetap akan dipertahankan, tak akan diganti. Setelah itu baru dibahas dengan Exco. Biar dinilai, bersama juga dengan pengamat dan pelatih biar tak salah pilih,” sambungnya.
Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI pada 16 Februari 2023 memilik agenda utama pembentukan pengurus baru, yang bertugas sampai 2027. La Nyalla di sana bersaing dengan calon Ketua Umum PSSI lainnya, yakni Erick Thohir, Arif Putra Wicaksono, Doni Setiabudi, dan Fary Djemy Francis.
