Inionline.id – Sekjen Partai NasDem Johnny G Plate mengatakan partainya saat ini masih fokus mencari mitra koalisi untuk bisa mengusung calon presiden pada Pilpres 2024.
Ini sekaligus merespons pernyataan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang mengaku siap maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2024. Diketahui, Anies merupakan salah satu dari tiga bakal calon presiden yang akan diusung NasDem.
“Kita harus memastikan juga terbentuk koalisi dengan syarat minimal yang ada di UU yaitu 20 persen. Ini yang harus kita perhatikan,” kata Johnny di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (19/9).
Sesuai aturan, partai politik atau gabungan partai politik baru bisa mengusung calon presiden jika memiliki perolehan suara 20 hingga 25 persen pada pemilu sebelumnya. Sementara, perolehan suara NasDem pada Pemilu 2019 hanya 9,05 persen.
Dengan demikian, NasDem butuh mitra koalisi lain untuk bisa mengusung calon presiden. Sejauh ini, NasDem disinyalir bakal membentuk koalisi dengan PKS dan Demokrat.
Kedua partai itu sebelumnya juga secara terang-terangan menyatakan nama Anies masuk dalam radar mereka untuk diusung sebagai capres.
Lebih lanjut, Johnny mengatakan saat ini partainya masih membuka ruang komunikasi dengan partai lainnya.
“Makanya proses komunikasi politik masih berlangsung dinamis,” ujar dia.
Menurut dia ada sejumlah hal yang harus dipertimbangkan sebelum mengusung seorang calon presiden. Johnny mengatakan sesuai perintah Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh bahwa partainya harus benar-benar menyiapkan secara matang segala hal sebelum mengusung calon presiden.
“Kita harus menyiapkan betul, baik calonnya, koalisinya, strategi politik, taktik yang sesuai, yang memungkinkan dalam UU untuk memenangkannya,” jelasnya.
“Jangan diterjemahkan sampai di calon. Kalau sampai di calon bisa cepat. Gampang kan. Tapi calonnya bisa menang enggak?” imbuh Johnny.
Sebelumnya, Anies mengatakan siap untuk mencalonkan diri sebagai presiden pada Pilpres 2024 mendatang jika ada partai politik yang meminangnya.
“Saya siap mencalonkan diri sebagai presiden jika ada partai mencalonkan saya,” kata Anies seperti diberitakan Reuters di Singapura, Jumat (16/9).
Dengan tidak menjadi anggota partai politik (parpol) manapun, kata Anies, hal itu memberikan dia kesempatan untuk berkomunikasi dengan semua parpol. Anies mengatakan sejumlah survei telah memberinya kredibilitas dengan menempatkan dirinya sebagai salah satu tokoh yang akan bertarung dalam kontestasi nasional pada 2024.
