Dewan Jabar Asep Arwin Langsung Punya Solusi Terkait Curahan Hati UMKM Jatiasih Kota Bekasi

Antar Daerah357 views

Bekasi, Inionline.id – Tidak hanya menampung aspirasi keluhan pelayanan publik Kota Bekasi, anggota DPRD Jawa Barat Asep Arwin Kotsara juga menerima curahan hati pelaku UMKM di wilayah Jatiasih, Kota Bekasi, saat resesnya di Restaurant Nasi uduk kebon kacang, Rabu (13/07/2022).

Elis Mulyati warga kampung Bulak, Kota Bekasi menyebutkan bahwa dirinya berharap Asep Arwin membuka pelatihan-pelatihan usaha mikro untuk menunjang ekonomi.

“Karena semakin lama kami semakin sulit, tidak cukup untuk pelatihan saja, kami juga mengharapkan adanya kemudahan-kemudahan untuk pemodalan karena mungkin kita diberi tunjangan, pendampingan UKM dan permodalan,” ungkapnya.

Merespoh hal tersebut, Asep Arwin Kotsara mengatakan bahwa dirinya siap menggandeng BUMD Jawa Barat yaitu BJB untuk mengatasi permasalah UMKM yang dihadapi warga Kota Bekasi.

“Sebenarnya BJB sudah cukup lama ada program kredit Mesra, kredit Mesra itu adalah untuk di masjid dan sebagainya, 2 tahun yang lalu sudah mulai digulirkan ke masyarakat, jadi sebenarnya kredit Mesra itu adalah suatu bentuk pelayanan terhadap masyarakat tentunya untuk mereka-mereka yang ingin meningkatkan level up nya, untuk mereka-mereka yang sudah usaha kemudian kekurangan modal, nanti pihak BJB tersebut yang akan datang tentunya dengan sistem tanggung renteng grup,” paparnya.

Jika peminatnya cukup banyak, Asep Arwin akan berupaya memfasilitasi pembinaan dari BJB.

“Silahkan didata saja dari teman-teman PKS berapa banyak warga, tidak hanya anggota saja tapi masyarakat terbuka, tapi kita berharap PKS bermanfaat untuk mereka, tempatnya kita setting nanti untuk undang BJB,” katanya.

Kemudian lebih detailnya BJB akan menyampaikan kredit tanpa agunan dan tanpa bunga, serta nanti berapa lama pengembaliannya akan disampaikan semuanya oleh BJB.

Disatu sisi Asep Arwin cukup menyangkan bahwa serapan masyarakat terhadap program kredit Mesra milik bang BJB di Kota Bekasi sendiri masih cukup rendah.

“Mungkin sosialisasi kredit Mesra sudah lemah, ketika saya di Komisi III, setiap reses saya mengundang BJB, tapi InsyaAllah hasil dari sini kalau memang jumlahnya memadai mereka ingin mengembangkan usaha mikro tersebut kita akan undang BJB agar lebih detail persyaratannya seperti apa dan lain sebagainya,” pungkasnya.