Dengan Syarat Surabaya Izinkan Fashion Week di Jalan Tunjungan

Antar Daerah157 views

Inionline.id – Kegiatan fashion week di Jalan Tunjungan diperbolehkan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. Tapi izin diberikan dengan syarat; acara dilakukan di pedestrian, bukan di zebra cross atau badan jalan.

Agar syarat itu bisa dipenuhi, Pemkot Surabaya tengah menata pedestrian tersebut. Penataan mereka harap bisa memfasilitasi anak muda yang ingin menyalurkan kreasi bakatnya dalam kegiatan Tunjungan Fashion Week.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan hal itu dilakukan lantaran Pemkot Surabaya tidak ingin melarang kegiatan fashion week di Jalan Tunjungan. Mereka pun berupaya agar kegiatan itu tak menimbulkan kemacetan dan mengganggu kenyamanan pengguna jalan.

“Nanti kami tata. Jadi kalau mau fashion di Jalan Tunjungan, tapi di pedestriannya, jangan mengganggu pengguna jalan yang lain. Insyaallah nanti buka lagi hari Minggu tapi ada aturannya,” kata Eri, Selasa (26/7).

Selain di pedestrian Jalan Tunjungan, Wali Kota Eri Cahyadi juga menyiapkan Balai Pemuda Surabaya sebagai lokasi alternatif lain. Ke depan, anak-anak muda Surabaya bisa pula memanfaatkannya sebagai ruang untuk menyalurkan bakat di bidang fashion.

“Kami sediakan di Balai Pemuda. Jadi anak-anak muda Surabaya bisa jalan di pedestriannya memakai baju modis. Itu bisa kalau ingin catwalk di Balai Pemuda. Karena Balai Pemuda tidak lepas dari Tunjungan Romansa,” ujar dia.

Namun demikian, Eri kembali menekankan kegiatan fashion week tersebut jangan sampai menyebabkan kemacetan. Baik itu ketika digelar di Balai Pemuda Surabaya maupun pedestrian Jalan Tunjungan.

“Saya minta tolong ketika itu dilakukan di Tunjungan Romansa tidak menyebabkan kemacetan. Kasihan pengguna jalan yang lain. Kita sebagai manusia harus bisa menghormati manusia yang lainnya, bagaimana sama-sama nyamannya,” ucapnya.

Yang lebih penting, Er juga mengingatkan kepada anak-anak muda pegiat fashion week dapat memakai pakaian yang lebih sopan. Dengan demikian, Tunjungan tetap menjadi tempat yang nyaman bagi semua kalangan.

“Saya juga minta tolong pakaiane yo sing sopan [pakaiannya yang sopan]. Sehingga apa? akan menjadi tempat yang indah. Kalau itu keliru, tambah gak karu-karuan [tidak karuan] nanti,” tegas dia.

Di samping memfasilitasi kegiatan fashion week di pedestrian Jalan Tunjungan dan Balai Pemuda, pihaknya juga tengah menyiapkan Taman Surya, Balai Kota Surabaya. Rencananya, Taman Surya depan Balai Kota Surabaya akan kembali ditata ulang sehingga sebagian nanti dapat digunakan untuk masyarakat umum.

“Balai Kota Surabaya akan kamu lakukan. Tapi kami akan rombak dulu, kami tata dulu tamannya, lalu kita buka umum,” pungkasnya.

Seperti diketahui, puluhan hingga ratusan muda-mudi Surabaya menggelar catwalk dan fashion show di Jalan Tunjungan Surabaya, Minggu (24/7). Mereka berjalan melintasi zebra cross sambil bergaya laiknya model.

Walhasil, arus lalu lintas di sepanjang Jalan Tunjungan pun macet. Sejumlah pengguna jalan memprotesnya dengan klakson. Menjelang malam, Satpol PP Surabaya kemudian membubarkan kerumunan muda-mudi tersebut.