Bandung, Inionline.id – Wakil Ketua DPRD Jawa Barat Achmad Ru’yat bersama Komisi V mendesak Pemerintah Provinsi Jawa Barat agar segera mencapai target Jabar Zero Stunting yang direncanakan terwujud pada tahun 2023 mendatang.
Hal ini terungkap saat Achmad Ru’yat memimpin langsung rapat kerja Komisi V DPRD Jawa Barat bersama Jajaran pimpinan Dinas kesehatan Jawa Barat dan Seluruh Jajaran Direksi RSUD Jawa Barat, di Rumah Sakit Jiwa Cisarua Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Rabu (29/06/2022).
‘Kami mendesak Pemerintah Provinsi Jawa Barat agar target Jabar Zero Stunting tahun 2023 dapat diwujudkan. Tahun 2021 stunting Jabar 24.5% & ditargetkan menurun di tahun 2023 menjadi 19.2%,” ungkapnya.
Kemudian Ru’yat pun mengutip surat Annisa ayat 9 dari kitab suci Al-Qur’an guna memotivasi jajaran Pemprov Jabar segera wujudkan zero stunting.
“Dan hendaklah takut (kepada Allah) orang-orang yang sekiranya mereka meninggalkan keturunan yang lemah di belakang mereka yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan)nya. Oleh sebab itu, hendaklah mereka bertakwa kepada Allah, dan hendaklah mereka berbicara dengan tutur kata yang benar.” (QS. Annisa ayat 9),” ucap Ru’yat.
Sebelumnya pada Senin (27/6/2022), Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengeluarkan pernyataan dalam acara Rapat Kerja Daerah Ikatan Penyuluh Keluarga Berencana (IPeKB) Provinsi Jawa Barat, di Kabupaten Pangandaran terkait stunting.
Uu menyebutkan bahwa slaah satu langkah Pemprov mengatasi stunting ialah menggandeng penyuluh KB guna mencapai target Jabar zero stunting.
“Kami ingin bersama-sama dengan para penyuluh (KB) untuk meningkatkan kesehatan. Program yang dibahas hari ini diharapkan dapat linier dengan program Pemda Provinsi Jawa Barat,” ujarnya.
“Kemudian masalah stunting juga jangan diabaikan. Hal ini harus menjadi skala prioritas,” pungkas Pak Uu.
