Pasarkan UMKM Lewat Selebriti Mikro, Mahasiswa ITS Menciptakan Ngiklan Yuk

Pendidikan157 views

Inionline.id – Pemasaran barang dagangan menjadi hal esensial dalam persaingan yang semakin ketat dan padat di tengah maraknya perdagangan elektronik di era digital saat ini. Melihat peluang itu, mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menggagas platform Ngiklan Yuk.

Platform ini sebagai solusi menjembatani antara Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan selebriti mikro. Tim diisi Mukhammad Akbar Makhbubi, Alifia Shafa Camila, Shinta Ulwiya, Muhammad Ainul Yaqin, dan M Rizqi Tsani.

Chief Executive Officer (CEO) Ngiklan Yuk, Mukhammad Akbar Makhbubi (Bobi), menyebut keberadaan media sosial yang semakin menjamur di masyarakat telah menciptakan peluang kerja baru. Melalui selebriti mikro atau orang yang populer lewat media sosial, hal ini memungkinkan proses pemasaran produk UMKM dapat menjangkau massa yang jauh lebih banyak.

“Dengan memanfaatkan popularitas selebriti mikro, produk UMKM dapat semakin dilihat oleh banyak orang dan menciptakan prinsip brand stickiness,” kata Bobi dalam keterangan tertulis, Rabu, 23 Maret 2022.

Mahasiswa Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) ITS ini menuturkan Ngiklan Yuk akan menjadi penghubung antara kebutuhan UMKM akan pemasaran produk dan jasa yang ditawarkan oleh selebriti mikro.

“Melalui kerja sama dengan selebriti mikro yang telah memiliki audiens, produk UMKM yang dipasarkan akan semakin dikenal dan memicu kenaikan omzet penjualan,” tutur dia.

Bobi menjelaskan Ngiklan Yuk dilengkapi dengan salah satu jenis kecerdasan buatan yaitu clustering. Fitur ini akan memastikan kedua pihak memiliki kesesuaian perihal segmentasi pasar, domisili, dan biaya jasa.

“UMKM yang bergerak di bidang makanan otomatis akan ditemukan dengan selebriti mikro yang berada di bidang kuliner, begitu pula dengan kriteria domisili dan biaya jasa,” ujar dia.

Selain itu, Ngiklan Yuk menghadirkan fitur digital payment yang akan memudahkan pengguna dalam bertransaksi. Tidak hanya itu, platform juga dilengkapi dengan fitur pelacakan transaksi.

“Ketika transaksi berlangsung, segala prosesnya dapat dipantau melalui platform ini untuk memastikan kenyamanan pengguna dalam bertransaksi,” kata Bobi.

Dia berharap inovasi yang dapat diakses melalui situs website www.iklanin.store dan mobile app ini dapat membantu UMKM mengembangkan usahanya serta membukakan lapangan kerja baru bagi selebriti mikro.

“Ke depannya, kami ingin dapat membantu UMKM dan selebriti mikro hingga mencakup seluruh wilayah di Indonesia,” ucap dia.

Inovasi tim Ngiklan Yuk di bawah bimbingan dosen Departemen Sistem Informasi ITS Andre Parvian Aristio itu juga berhasil meraih juara harapan I dalam ajang Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) Awards 2021 kategori Umum akhir tahun lalu.