Sulawesi Utara, Inionline.id – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa barat H. Achmad Ru’yat melakukan kunjungan kerja ke Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi utara, jalan Sam Ratulangi Nomor 31, Wenang Utara, Kecamatan Wenang, Kota Manado, Sulawesi utara, Selasa (25/01/2022).
Dalam lawatannya tersebut Ru’yat mengungkapkan ketertarikannya terhadap kurikulum by project yang diterapkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi utara khususnya bagi SMK.
“Kenapa kami hadir disini, karena yang kami rasakan termasuk yang tadi dipresentasikan bahwa yang dirasakan di Jawa Barat kontribusi pengangguran itu diantaranya didominasi oleh lulusan SMK, tadi juga diakui oleh Kadisdik Pemprov Sulawesi Utara dan ternyata disini terdapat sekolah yang kurikulum by project jadi menarik dan ini menjadi bahan bagi kami di Jawa Barat dalam pengambilan kebijakan sehingga lulusan SMK bisa meminimalisir begitu lulus menganggur,” kata Ru’yat.
Persoalan usia masuk sekolah pun sedikit diungkap mantan Wakil Walikota Bogor ini mengingat dalam undang-undang tercantum usia minimal untuk bekerja yaitu di usia 18 tahun.
“Tadi juga dijelaskan bahwa di undang-undang ketenagakerjaan bahwa yang siap bekerja itu minimal usia 18 tahun, sementara terkadang orang tua senang menyekolahkan karena terlihat pintar sejak kecil itu lebih mudah dari standar usia,” pungkas Ru’yat.
