Inionline.id – Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK-SBMPTN) akan berlangsung pada pertengahan Mei 2022. Tentunya, perlu upaya ekstra dari para pelajar agar meraih hasil ujian maksimal.
Psikolog anak dan remaja, Vera Itabiliana Hadiwidjojo berpendapat jelang UTBK-SBMPTN merupakan masa yang berat bagi para pelajar. Para pelajar cenderung mengalami tekanan cukup berat dalam mempersiapkan diri untuk UTBK.
“Pelajar juga harus menghadapi soal-soal yang kompleks mencakup materi dari kelas 10 sampai 12 serta waktu persiapan yang terbatas,” ungkap dia dalam webinar PelatnasUTBK, Selasa 11 Januari 2022.
Menurutnya, para pelajar harus mampu mengelola stres mereka. Sebab, tingkat stres yang tinggi akan mempengaruhi motivasi belajar pelajar.
“Menghadapi tuntutan dan situasi dengan tingkat stres yang relatif tinggi ini dapat menyebabkan turunnya motivasi belajar, sehingga penyerapan informasi pun menjadi tidak optimal karena kelelahan otak,” sebut dia.
Maka, dalam persiapan UTBK, kata dia, penting bagi pelajar untuk membangun situasi belajar yang mendukung dan menyenangkan. Kondisi emosional yang baik akan membantu pelajar mengatasi tekanan.
“Dengan begitu belajar bisa lebih efektif, serta mampu menguasai Higher Order of Thinking Skill (HOTS), yaitu kemampuan berpikir tingkat tinggi yang meliputi kemampuan analisis dan berpikir kreatif dalam memecahkan masalah,” tutur dia.
