Inionline.id – Harga cabai rawit di pasar tradisional di Kota Bandung naik pesat hingga mencapai Rp 120 ribu per kilogram, seperti di Pasar Baltos. Kondisi ini dikeluhkan pedagang.
“Rp 120 ribu,” kata salah satu pedagang Warsini (60) saat dijumpai di jongko miliknya, Selasa (28/12/2021).
Selain mahal, Warsini berujar, stok cabai rawit di Pasar Induk Caringin terus menipis. Seperti diketahui, cabai rawit yang dijual di jongko miliknya berasal daei Pasar Induk Caringin.
“Barangnya dikit, ini saya bawanya dari Pasar Caringin,” ujarnya.
Selain itu, musim hujan yang mengakibatkan petani gagal panen membuat harga cabai rawit semakin pedas.
“Musim hujan juga jadi kurang, panennya sedikit,” tuturnya.
Warsini menambahkan, kondisi tersebut sudah terjadi hampir sepekan terakhir. “Hampir seminggu,” tambahnya.
Warsini menyebut, kenaikan harga cabai rawit mencapai Rp 40 ribu. “,
Sebelumnya Rp 80 ribu bahkan Rp 60 ribu,” sebutnya.
Sementara itu, untuk cabai merah tanjung, cabai ijo dan cabai kriting merah harganya stabil.
“Cabai jenis lain stabil, cabai merah tanjung Rp 30 ribu, cabai ijo Rp 25 ribu dan kriting Rp 30 ribu,” tuturnya.
