RSUD Al-Ihsan Menuju Rumah Sakit Bertaraf Internasional, Dewan Jabar H. Iwan Suryawan Minta Pemprov Jawa Barat Jangan Setengah-setengah

Kesehatan357 views

Bandung, Inionline.id – Saat ini RSUD Al-Ihsan telah menambah fasilitasnya, Selasa (02/11/2021) Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa barat Setiawan Wangsaatmaja meresmikan fasilitas poliklinik BPJS dan ruang rawat inap kelas 3.

Menurut Setiawan peresmian fasilitas pelayanan kesehatan tersebut merupakan salah satu upaya Pemda Provinsi Jabar meningkatkan kualitas RSUD Al-Ihsan menuju rumah sakit rujukan berstandar internasional.

“Al-Ihsan sebagai RS (milik) Provinsi Jabar ini harus bisa berbenah dengan baik dan kesempatan ini harus diraih. Jadi kami meminta Al-Ihsan kedepannya ingin dijadikan seperti tourism hospital kurang lebih. Jadi kalau kita bicara health care, mendingan ke Al-Ihsan,” tutur Setiawan.

Menanggapi hal tersebut anggota Komisi V DPRD Jawa barat H. Iwan Suryawan mengatakan bahwa keinginan Pemprov Jabar dalam memberikan layanan yang paripurna serta memiliki keinginan menjadi rumah sakit bertaraf internasional pastinya Komisi V akan memberikan support.

“Namun demikian hal ini harus diperkuat dari berbagai sisi yaitu fasilitas dimana good will Pemerintah Provinsi harus mensupport RSUD Al-Ihsan dari sisi sarana dan prasarana, kemudian SDM, serta kebijakan yang mendukung dalam rangka menuju rumah sakit bertaraf internasional,” kata H. Iwan, Jum’at (05/11/2021).

Lebih lanjut mantan Wakil Ketua DPRD Kota Bogor ini meminta Pemprov Jabar jangan setengah-setengah untuk mewujudkan hal tersebut.

“Lalu yang juga penting adalah kualitas layanannya pada masyarakat khususnya bagi masyarakat yang menggunakan BPJS dan yang sama sekali tidak memiliki BPJS itu harus tetap dilayani,” tukas H. Iwan.

Nantinya, H. Iwan Suryawan berharap RSUD Al-Ihsan harus menambahkan jalur rujukan SKTM guna memberikan layanan bagi masyarakat yang tidak memiliki BPJS.

“Itupun harus diperhatikan karena belum semua masyarakat punya BPJS, kemudahan pelayanan, tidak membedakan golongan tingkat ekonomi masyarakat, itulah yang harus dilakukan dan faktor ini ditunjang oleh faktor yang pertama tadi mulai dari sarana prasarana hingga SDM,” tandas H. Iwan.