Inionline.id – Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mencatat penambahan pada zona hijau virus corona atau wilayah yang tidak mengalami penambahan kasus covid-19 bertambah menjadi 14 kabupaten/kota dalam sepekan terakhir. Temuan itu berdasarkan data terakhir Satgas per 31 Oktober yang baru dirilis pada hari ini, Selasa (2/11).
Rincian zona hijau yakni Kota Tual dan Kabupaten Buru Selatan di Provinsi Maluku. Kemudian Kabupaten Halmahera Tengah dan Kabupaten Pulau Taliabu di Maluku Utara, Kabupaten Musi Banyuasin di Sumatera Selatan, serta Kabupaten Kerinci yang terletak di provinsi Jambi.
Dilanjutkan Kabupaten Dogiyai, Kabupaten Mamberamo Raya, Kabupaten Mamberamo Tengah, dan Kabupaten Puncak di Papua. Kabupaten Raja Ampat dan Kabupaten Pegunungan Arfak di Papua Barat. Lalu Kabupaten Buton Tengah dan Kabupaten Kolaka Utara di Sulawesi Tenggara.
Data Satgas juga menyatakan bahwa Indonesia sudah terbebas dari zona merah dan zona oranye pada sepekan terakhir ini. Zona merah merupakan wilayah dengan tingkat penularan virus corona yang masih tinggi alias rawan, sementara zona oranye penularan pada tingkat sedang.
Dengan temuan itu, Indonesia sudah dua pekan nihil zona oranye. Sementara untuk zona merah, sudah tidak mencatatkan penambahan daerah secara berturut-turut dalam tujuh pekan terakhir.
Lebih lanjut, Satgas juga mencatat zona kuning atau wilayah dengan risiko rendah penularan covid-19 mengalami penurunan jumlah menjadi 500 daerah, setelah sepekan lalu berjumlah 504 Kabupaten/Kota. Seluruh wilayah di Pulau Jawa masuk kategori ini.
Adapun dijelaskan, peta zonasi risiko daerah dihitung berdasarkan indikator-indikator kesehatan masyarakat dengan menggunakan skoring dan pembobotan. Indikator yang digunakan adalah indikator epidemiologi, surveilans kesehatan masyarakat, dan pelayanan kesehatan.
