Pasangan Prabowo-Puan Dideklarasikan Menjadi Capres Cawapres 2024

Politik157 views

Inionline.id – Pada Pemilihan Umum 2024 mendatang dewan Presidium Nasional Poros Prabowo-Puan mendeklarasikan pasangan Prabowo Subianto dan Puan Maharani untuk menjadi calon presiden dan wakil presiden. Koordinator Presidium Nasional poros Prabowo-Puan, Andianto mengatakan, deklarasi pasangan Capres-Cawapres tersebut adalah yang pertama dilaksanakan di wilayah Banten.

“Ini deklarasi untuk wilayah Provinsi Banten, untuk provinsi yang pertama. selanjutnya kami juga akan mendeklarasikan ke provinsi-provinsi lainnya,” kata Adianto di resto Sae Pisan, BSD, Tangerang Selatan, Senin (29/11).

Dia menuturkan, Poros Prabowo-Puan digagas oleh para tokoh-tokoh pemuda pada 3 November 2021. Gagasan itu kemudian mencetuskan semangat untuk memajukan nama Prabowo Subianto-Puan Maharani sebagai capres dan cawapres 2024.

Dia berharap, dengan adanya deklarasi poros Prabowo-Puan, partai politik peserta pemilu terutama Partai Gerindra dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mendukung Prabowo sebagai Capres dan Puan Maharani sebagai cawapres. Sebab, poros tersebut beranggapan kalau kedua pasangan tersebut merupakan pasangan ideal untuk menangani segala persoalan yang sedang dialami bangsa saat ini.

Dia memastikan, bila kedua tokoh tersebut maju sebagai Capres-Cawapres, elektabilitas keduanya untuk menjadi pemimpin bangsa cukup tinggi.

“Bahwa pasangan presiden dan calon presiden yang ratingnya dan elektabilitasnya paling tinggi adalah pasangan Prabowo Subianto dan Puan Maharani. Tapi menurut kami hal yang paling rasional dalam politik adalah bagaimana bisa diusung oleh parpol sesuai dengan ketentuan UU yang berlaku,” jelas dia.

Dia juga mengaku kalau deklarasi dukungan terhadap kedua tokoh partai itu merupakan keinginan kelompok dan bukan atas keinginan satu orang saja.

“Kami tokoh-tokoh pemuda berkumpul berdiskusi merumuskan melakukan penilaian dari berbagai aspek, sehingga kami berkesimpulan pasangan yang paling tepat untuk Indonesia ke depan adalah pasangan Prabowo-Puan. Saya pikir Puan itu fungsionalitas partai PDIP, dan apabila Puan sudah bergerak dan PDIP sudah menetapkan bahwa sebagai Cawapres mesin partai akan bergerak dan secara otomatis elektabilitas dan keterpilihannya akan meningkat,” ungkap Andianto.

Dia juga menegaskan bahwa permasalahan di Laut China yang lagi memanas dan kondisi ekonomi yang sedang mengalami kontraksi, membutuhkan pemimpin yang kuat. Bahkan menurutnya memanasnya kondisi Laut China Selatan sangat mungkin melibatkan perang dunia ketiga.

“Sosok Prabowo Subianto saat ini menjabat sebagai menteri pertahanan, saya pikir mampu menyelesaikan konflik Laut China Selatan agar perang dunia ketiga tidak terjadi,” tegasnya.