Hindari Polemik di Masa Depan, H. Iwan Suryawan Himbau Pemprov Buat Regulasi Terkait Pengelolaan Stadion Mini di Jawa Barat

Olahraga057 views

Bandung, Inionline.id – Dengan diresmikannya stadion sepakbola mini berstandard internasional di Desa Setiamekar, Kecamatan Tambun selatan, Kabupaten Bekasi maka Jawa barat saat ini memiliki dua stadion mini bertaraf internasional selain di Tasikmalaya.

Wakil Gubernur Jawa barat Uu Ruzhanul Ulum mengatakan bahwa lahirnya stadion tersebut atas inisiasi pihak desa dan masyarakatnya dengan mengadopsi konsep kolaborasi.

“Syukur alhamdulillah akhirnya tambah lagi lapang yang berskala internasional, pemiliknya desa, pengelolanya adalah BUMDes. Setelah di Desa Cisayong Kabupaten Tasikmalaya, sekarang di Desa Setiamekar Kabupaten Bekasi,” ungkap Uu Ruzhan usai peresmian, Sabtu (30/10/2021).

Menanggapi keberadaan stadion sepakbola mini tersebut, anggota Komisi V DPRD Jawa barat H. Iwan Suryawan mengatakan bahwa sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat hal ini akan bagus jika didorong dengan kekuatan desa atau kelurahan untuk mengelolanya.

“Namun hal ini perlu diperkuat dengan regulasi dalam teknis pengelolaan stadion sepakbola mini berstandard internasional ini, jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dalam pengelolaan venue olahraga ini,” kata H. Iwan, Selasa (02/11/2021).

Mantan Wakil Ketua DPRD Kota Bogor ini menegaskan bahwa regulasi ini berfungsi untuk memperkuat BUMDes sebagai pengelolaan stadion mini tersebut.

“Yang kedua, keberadaan stadion mini ini harus diarahkan kepada konsep pencapaian Jabar juaranya gubernur, venue ini mau diapakan agar pengelolaannya menjadi efektif sehingga minimal menjadi fasilitas pendukung bagi daerah tersebut untuk mendapatkan prestasi dalam bidang olahraga,” imbuh H. Iwan.

Menurut politisi PKS ini, dengan berjalannya konsep seperti itu akan memungkinkan nantinya di masing-masing daerah di Jawa barat akan memiliki pusat-pusat olahraga sebagai penguatan prestasi olahraga di Jawa barat.

“Jadi di PON mendatang Jawa barat bisa hattrick menjadi juara umum, artinya harus ada pengelolaan yang terarah tidak hanya pemeliharaan fasilitas namun diperuntukan juga menjadi tempat latihan bagi cabang-cabang olahraga yang menjadi unggulan di Jawa barat,” pungkas H. Iwan Suryawan.